fbpx

Bradikardia

Bradikardia adalah kondisi saat jantung berdetak terlalu lambat, yakni di bawah 60 kali per menit. Normalnya, detak jantung manusia dewasa adalah antara 60-100 kali per menit.

Detak jantung yang terlalu rendah bisa berbahaya, karena darah tidak terpompa dengan benar ke seluruh tubuh. Meski demikian, bradikardia bisa saja kondisi yang normal dan tak perlu dikhawatirkan.

Lantas, bradikardia yang seperti apa yang perlu diwaspadai?

Pengertian

Bradikardia adalah salah satu jenis aritmia, atau gangguan irama jantung. Tanda bradikardi adalah detak jantung yang terlalu lambat, yaitu di bawah 60 detak per menit. 

Jika detak jantung sangat rendah, hal ini akan memengaruhi kemampuan jantung dalam memompa darah. Saat darah tidak mampu dialirkan ke seluruh tubuh, Anda dapat merasa pusing, kelelahan ekstrem, sesak napas, bahkan pingsan. 

Namun, detak jantung yang rendah tidak selalu menandakan masalah. Lansia, atlet, dan orang muda dapat memiliki detak jantung di bawah 60 kali per menit dan baik-baik saja.

Bahkan, detak jantung manusia saat berada dalam fase tidur yang dalam juga bisa berada di bawah 60 detak per menit.

Penyebab

Jantung memiliki sistem kelistrikan. Adanya gangguan pada sistem kelistrikan ini dapat membuat seseorang mengalami bradikardia.

Beberapa penyebab bradikardia adalah:

  • Masalah pada node sinus, yaitu pacu jantung alami tubuh
  • Blok jantung, saat sinyal listrik tidak dapat berpindah dari atrium (serambi) ke ventrikel (bilik)
  • Masalah metabolik, seperti hipotiroid (kadar hormon tiroid terlalu rendah)
  • Kerusakan jantung akibat penuaan, sakit jantung, atau serangan jantung
  • Obat-obatan tertentu yang punya efek samping melambatkan detak jantung
  • Penyakit jantung bawaan
  • Infeksi jantung alias miokarditis
  • Komplikasi dari operasi jantung
  • Ketidakseimbangan elektrolit dalam darah, seperti kekurangan kalsium dan kalium karena keduanya bertugas menghantarkan listrik
  • Masalah pernapasan saat tidur, seperti obstructive sleep apnea
  • Penyakit peradangan, seperti demam rematik atau lupus (SLE)

Baca juga: Aritmia Bisa Sembuh dengan Alat Pacu Jantung Permanen Tanpa Kabel

Faktor risiko

Bradikardia sering kali terjadi karena ada kerusakan jantung akibat penyakit jantung tertentu. Artinya, jika ada  hal yang membuat Anda berisiko mengalami sakit jantung, maka itu juga bisa meningkatkan risiko Anda terkena bradikardia.

Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung penyebab bradikardia adalah:

  • Pertambahan usia
  • Tekanan darah tinggi
  • Konsumsi alkohol berlebihan
  • Merokok
  • Stres
  • Penyalahgunaan obat

Beberapa cara menjaga kesehatan jantung dapat membantu Anda mencegah bradikardia.

Gejala bradikardia

Bradikardia menyebabkan jantung berdetak terlalu lambat. Akibatnya, darah tidak bisa terpompa ke seluruh tubuh dengan maksimal. Hal ini menyebabkan otak dan organ lainnya kekurangan oksigen, sehingga menyebabkan orang merasa pusing bahkan pingsan.

Beberapa gejala bradikardia, yaitu:

  • Merasa pusing atau keliyengan
  • Linglung atau masalah memori
  • Pingsan atau hampir pingsan
  • Sesak napas
  • Mudah lelah saat beraktivitas
  • Kelelahan ekstrem atau lemah
  • Nyeri dada

Baca juga: Penyebab Sering Pingsan yang Perlu Diwaspadai

Diagnosis

Tidak semua detak jantung yang terlalu lambat menandakan masalah kesehatan. Akan tetapi, jika bradikardia yang Anda alami sampai menyebabkan nyeri dada, sesak napas, dan pingsan, segeralah ke dokter.

Untuk mencari tahu penyebab bradikardia, dokter akan melakukan pemeriksaan dan tanya jawab terkait riwayat kesehatan Anda. Selain itu, dokter juga mungkin merekomendasikan beberapa pemeriksaan medis dan tes darah untuk mencari tahu penyebab bradikardia, seperti:

  • Elektrokardiogram (EKG) untuk melihat aktivitas listrik di jantung Anda.
  • Tes kadar elektrolit untuk melihat kadar elektrolit dalam darah, seperti kalium, kalsium, dan magnesium.
  • Tes kadar hormon tiroid untuk mencari tahu masalah hipotiroidisme.
  • Tes troponin jantung untuk melihat kemungkinan kerusakan jantung akibat serangan jantung.
  • Skrining toksikologi untuk mencari tahu ada tidaknya zat kimiawi (baik dari obat resep atau penggunaan obat terlarang) yang menyebabkan bradikardia.

Pengobatan bradikardia

Apabila bradikardia yang Anda alami tidak menimbulkan gejala atau karena kondisi tubuh yang sehat, umumnya Anda tidak membutuhkan pengobatan khusus. Namun, saat gejala mulai muncul, pengobatan harus segera dilakukan. 

Pengobatan bradikardia akan sangat tergantung dari penyebabnya. Misalnya, jika bradikardia disebabkan oleh masalah ketidakseimbangan elektrolit dalam darah, dokter akan memberikan Anda suplemen elektrolit, baik lewat infus ataupun oral.

Sementara, jika disebabkan oleh obat-obatan, langkah yang dilakukan dokter untuk menyembuhkan bradikardia adalah menghentikan pengobatan atau mencari alternatifnya.

Selain itu, berikut ini adalah beberapa pilihan pengobatan bradikardia:

  • Obat-obatan

Apabila bradikardia sampai menyebabkan tekanan darah yang amat rendah, dokter akan memberikan obat lewat infus atau suntikan untuk membuat jantung berdetak lebih cepat. Ini dilakukan di rumah sakit.

  • Pemasangan alat pacu jantung (pacemaker)

Jika berbagai cara telah dilakukan tapi gangguan irama jantung tetap muncul, pemasangan alat pacu jantung adalah salah satu cara pengobatan bradikardia. Alat ini akan membantu jantung mengatur ulang detaknya saat irama yang tidak normal tercatat di alat pacu jantung.

Alat pacu jantung terdiri dari dua jenis, yaitu alat pacu jantung konvensional dan alat pacu jantung tanpa kabel yang disebut leadless pacemaker. Alat ini akan dipasang di dalam tubuh menggunakan alat khusus dan akan berada di dalam tubuh hingga baterainya perlu diganti. Biasanya, baterai alat pacu jantung bisa bertahan selama 5-10 tahun. 

Selama masa itu, pasien harus tetap rutin kontrol ke dokter untuk memastikan alat pacu jantung berada dalam kondisi baik. Jika ada perubahan pada kondisi jantung atau kerusakan pada alat, dokter bisa mendeteksi saat pemeriksaan rutin. 

Dokter akan menentukan pengobatan yang paling tepat untuk kondisi Anda. Konsultasikan kesehatan jantung Anda di pusat jantung RS Mandaya Royal. Dengan dukungan dokter spesialis terbaik dan alat pemeriksaan mutakhir, kami siap memberikan konsultasi dan solusi yang sesuai dengan kondisi Anda. 

Buat janji temu Anda dengan dokter sekarang juga lewat Chat Whatsapp, halaman Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store. Selain janji temu, Anda juga bisa memantau nomor antrian dan mendapatkan informasi lengkap lainnya di sana.

Pusat Jantung & Pembuluh Darah Rumah Sakit Mandaya Royal Puri terdiri atas ahli jantung terkemuka di Indonesia. Dengan peralatan medis lengkap dan didukung oleh 15 Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah yang masing-masing memiliki keahlian khusus akan menangani Anda dalam satu tim. Pemeriksaan Jantung secara komprehensif akan dilakukan untuk mendapatkan akar dari masalah kesehatan jantung Anda.

Jika mengalami gejala gangguan irama jantung (Aritmia) jenis Bradikardia, segera lakukan konsultasi dan pemeriksaan menyeluruh ke  Spesialis Jantung & Pembuluh Darah Konsultan Arrhythmia dr. Dony Yugo Hermanto, SpJP (K), FIHA, di Pusat Jantung  Pembuluh Darah Anak & Dewasa Mandaya Royal Hospital Puri.

Untuk para pasien pengidap bradikardia yang perlu menjalani pemasangan alat pacu jantung, rumah sakit ini memiliki  semua merk alat pacu jantung yang ada di dunia, sehingga bisa dipilih sesuai kondisi setiap pasien.

Ketahui pengalaman pasien yang sudah menjalani prosedur ablasi jantung untuk mengatasi aritmia di Mandaya Royal Hospital Puri.

dr. Alexander Sp.JP

SPECIALTIES
cardiology
Mandaya Karawang
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Irwan Harpen Siahaan Sp.JP (K)

SPECIALTIES
cardiology, cardiology sub. intervention cardiology
Mandaya Karawang
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. A. Sunarya Soerianata, Sp.JP (K), FIHA

SPECIALTIES
cardiology, cardiology sub. intervention cardiology
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Alexander, Sp.JP

SPECIALTIES
cardiology
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Amir Aziz Alkatiri, SpJP(K), FIHA, FSCAI

SPECIALTIES
cardiology, cardiology sub. intervention cardiology
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation
Mandaya Karawang
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Anna Ulfah Rahayoe, SpJP (K), FIHA

SPECIALTIES
cardiology, cardiology sub. congenital heart diease
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

Prof. Dr. dr. Amiliana Mardiani Soesanto, Sp.JP(K)

SPECIALTIES
cardiology, cardiology sub. imaging
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Elen, Sp.JP(K), FIHA

SPECIALTIES
cardiology, cardiology sub. imaging
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Estu Rudiktyo,Sp.JP(K), FIHA

SPECIALTIES
cardiology, cardiology sub. imaging
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Oktavia Lilyasari, Sp.JP (K), FIHA

SPECIALTIES
cardiology, cardiology sub. congenital heart diease
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Sisca Natalia Siagian, SpJP (K), FIHA

SPECIALTIES
cardiology, cardiology sub. congenital heart diease
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Stefanus Andy Wiyono, Sp.JP(K), FIHA

SPECIALTIES
cardiology, cardiology sub. intervention cardiology
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

Others

Nov 22, 2024

Bedah Thoraks Kardiovaskular

Articles

Aug 28, 2024

Different Types of Heart Arrhythmias, Different Types of Treatments by dr. Sebastian

Articles

Aug 27, 2024

Arrhythmia: Understand the Causes and Symptoms, Get Treatment at Mandaya Heart Center.

Articles

Aug 25, 2024

Treatment Options for Heart Arrhythmia or Weak Heart Electrical Activity

News

Apr 05, 2024

Mandaya Royal Hospital offers 3D Ablation at Affordable Prices to Address Atrial Fibrillation

News

Apr 05, 2024

Mandaya Royal Hospital Puri Successfully Performs the 20th CABG Heart Bypass Surgery Within 2 Years

Articles

Mar 13, 2024

Mengenal Dokter Spesialis Jantung dan Penyakit yang Ditangani

News

Mar 12, 2024

Mandaya Royal Hospital Puri Has the Most Comprehensive Range of Pacemakers in the World

News

Mar 10, 2024

Ablasi Jantung dengan Teknologi 3D di Mandaya Royal Hospital Puri Efektif Atasi Aritmia

News

Mar 09, 2024

Punya Dokter Ahli Aritmia yang Langka, Pusat Jantung Mandaya Royal Hospital Puri Siap Berikan Layanan Lengkap

Articles

Mar 08, 2024

Elektrofisiologi Jantung: Fungsi, Prosedur, dan Risiko

Articles

Mar 07, 2024

Alat Pacu Jantung (Pacemaker): Fungsi, Jenis, Cara Kerja

Articles

Mar 06, 2024

Ablasi Jantung: Tujuan, Prosedur, dan Risiko

Articles

Mar 05, 2024

Penyebab Jantung Berdebar Saat Hamil dan Cara Mengatasinya

Articles

Mar 04, 2024

Penyebab Sering Pingsan yang Perlu Diwaspadai

Articles

Mar 01, 2024

Understanding the Types of Arrhythmia and Their Treatment

Articles

Feb 23, 2024

Operasi Bypass Jantung, Ini Prosedur, Manfaat, dan Risikonya

News

Jan 04, 2024

Cath Lab Pusat Jantung Mandaya

News

Mar 14, 2022

Robekan (Diseksi) Aorta atau Serangan Jantung

Articles

Jan 24, 2022

Apa itu Penyakit Jantung Bawaan, Bagaimana kita mengetahuinya ?

Articles

Jan 24, 2022

PENYAKIT JANTUNG BAWAAN MIMPI BURUK BAGI SETIAP ORANG TUA, BAGAIMANA CARA MENDETEKSINYA?

Articles

Dec 13, 2021

PENYAKIT JANTUNG PADA KEHAMILAN CARI TAHU INFORMASINYA DAN CEGAH SEJAK SEBELUM KEHAMILAN

News

Nov 19, 2021

Homecare standar rumah sakit. Pelayanan Homecare terpercaya dari Mandaya Royal Hospital Puri.

News

Apr 08, 2021

Ancaman Penyakit Jantung Koroner

Need Help? Chat with us!
Start a Conversation
Hi! Click one of our members below to chat on WhatsApp
We usually reply in a few minutes