fbpx

Polycystic Ovarian Syndrome (PCOS)

PCOS (Polycystic Ovarian Syndrome), atau sindrom polikistik ovarium atau adalah kondisi ketika sel telur tidak matang sempurna, sehingga berukuran kecil, akibat gangguan keseimbangan hormon reproduksi. Sel telur yang tidak matang ini akhirnya membentuk kista-kista kecil dalam jumlah banyak.

Sering kali, PCOS disebabkan oleh gangguan keseimbangan hormon pada wanita usia subur. Salah satu masalah yang muncul dari sindrom polikistik ovarium ini adalah orang yang mengalaminya jadi sulit hamil.

Penyebab Polycystic Ovarian Syndrome (PCOS)

Penyebab pasti PCOS hingga kini belum diketahui. Namun, kemungkinan PCOS terjadi akibat masalah hormon yang tidak seimbang.

Wanita memiliki hormon estrogen dan progesteron. Dalam jumlah kecil, wanita juga memiliki hormon testosteron, yakni hormon pria, di dalam tubuhnya. Ketidakseimbangan hormon reproduksi inilah yang dapat menyebabkan seseorang mengalami PCOS. 

Berikut ini adalah beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko Anda mengalami PCOS:1. Tingkat androgen yang tinggi

Normalnya, wanita memang memiliki hormon androgen, yakni testosteron di dalam tubuhnya dalam jumlah yang sangat kecil.

Ketika kadar hormon testosteron dalam tubuh wanita berlebihan, kondisi ini bisa membuat ovarium tidak dapat melepaskan sel telur yang sudah matang saat ovulasi.

Hal ini bisa berdampak pada siklus menstruasi dan kesuburan wanita.

2. Resistensi insulin

Insulin berguna untuk membantu sel tubuh memecah kadar gula darah. Bila sel tubuh resisten atau kebal terhadap insulin, glukosa akan tetap berada di dalam darah dan meningkatkan kadar glukosa darah. Kadar insulin yang terlalu tinggi dapat membuat tubuh menciptakan terlalu banyak hormon androgen yang memengaruhi proses ovulasi dan menyebabkan PCOS.

3. Genetik

Sindrom polikistik ovarium cenderung diturunkan dalam satu keluarga. Apabila ibu, bibi, atau saudara perempuan Anda ada yang mengalami PCOS, maka risiko Anda untuk mengalami hal serupa pun lebih besar.

4. Inflamasi ringan

Sebuah studi menunjukkan bahwa orang yang mengalami peradangan (inflamasi) kronis dalam level ringan juga berpotensi mengalami PCOS.

Ini karena kista-kista kecil yang terbentuk mungkin saja memproduksi androgen.

Selain itu, orang yang memiliki obesitas juga diketahui memiliki angka peradangan yang lebih tinggi dibandingkan mereka yang punya berat badan ideal.

Baca Juga: Tes Kesuburan Pria yang Perlu Dilakukan Sebelum Program Hamil

Gejala (PCOS)

Wanita dengan PCOS memiliki kadar hormon androgen yang berlebihan. Hal ini menyebabkan ovarium tidak dapat melepaskan sel telur yang matang. Sebaliknya, justru menciptakan sel telur kecil dan tidak matang, yang berkembang menjadi kantung-kantung kecil berisi cairan (kista) pada ovarium. 

Saat seorang wanita tidak mengalami ovulasi, menstruasi juga mungkin saja tidak terjadi. Maka itu, gejala utama PCOS yang paling khas adalah siklus menstruasi yang tidak teratur. 

Anda mungkin hanya mengalami haid kurang dari delapan kali dalam setahun, memiliki jarak siklus haid yang pendek kurang dari 21 hari atau lebih dari 35 hari. Pada sebagian wanita PCOS juga dapat menyebabkan menstruasi berhenti.

Selain itu sekitar 70% wanita dengan PCOS juga dapat mengalami hirsutisme, yaitu pertumbuhan rambut ekstra pada wanita di bagian wajah, dagu, atau bagian tubuh lain di mana pria biasanya memiliki rambut.

Berikut ini adalah beberapa gejala PCOS:

  • Menstruasi tidak teratur
  • Tidak mengalami menstruasi sama sekali
  • Pertumbuhan jerawat di wajah, dagu, dada, dan punggung bagian atas (hirsutisme)
  • Berat badan bertambah atau kesulitan menurunkan berat badan
  • Penipisan rambut atau rambut rontok di kulit kepala, seperti pola kebotakan pada pria
  • Area lipatan kulit yang menggelap, seperti di lipatan leher, di pangkal paha, serta di bawah payudara
  • Tag kulit, yaitu pertumbuhan kulit berlebih berukuran kecil yang biasanya tumbuh di ketiak atau area leher

Munculnya kista ovarium berukuran kecil dalam jumlah banyak saat dilakukan tes USGBaca juga: Mitos dan Fakta untuk Mendapatkan Kehamilan 

Pengobatan Polycystic Ovarian Syndrome (PCOS)

Biasanya, dokter mengetahui Anda memiliki PCOS dari serangkaian tes kesuburan wanita. Meski demikian, USG transvagina juga dapat menunjukkan ada tidaknya kista-kista kecil yang terbentuk.

Meskipun tidak bisa disembuhkan tetapi pengobatan dapat diberikan untuk mengontrol gejala PCOS yang menyebabkan Anda merasa tidak nyaman.

Perubahan gaya hidup

Kelebihan berat badan adalah salah satu faktor yang menyebabkan Anda mengalami PCOS. Jika Anda memiliki kelebihan berat badan, dokter dapat menyarankan untuk lebih rajin berolahraga dan menjalankan pola makan sehat dengan diet rendah kalori. 

Penurunan berat badan dapat membantu mengurangi gejala, meningkatkan efektivitas obat PCOS bahkan memperbaiki masalah kesuburan.

Pemberian obat-obatan

Untuk mengembalikan ketidakseimbangan hormon dokter dapat memberikan:

  • Kombinasi pil KB yang mengandung estrogen dan progesteron untuk menekan produksi androgen. Obat ini dapat membantu memperbaiki siklus haid, mengurangi pertumbuhan rambut ekstra dan jerawat.
  • Terapi  progesteron selama 10 sampai 14 hari setiap 1 sampai 2 bulan. Terapi ini dapat memperbaiki siklus haid dan melindungi dari kanker endometrium. Terapi ini juga tidak akan mencegah kehamilan. 

Dokter juga dapat merekomendasikan pemberian obat-obatan hormon seperti clomifene, letrozole dan metformin untuk membantu mengatur siklus menstruasi sehingga Anda bisa lebih mudah mendapatkan kehamilan.

Prosedur medis khusus

Dokter dapat juga menyarankan metode pengobatan lain sesuai kebutuhan. Electrolysis adalah salah satu prosedur medis untuk menghilangkan rambut ekstra di tubuh. Anda juga bisa mendapatkan perawatan untuk menghilangkan jerawat. Pembedahan ovarium mungkin juga jadi pilihan untuk membuat ovarium bekerja lebih baik.

PCOS adalah salah satu penyebab umum infertilitas pada wanita. Kehamilan pada wanita dengan PCOS juga memerlukan perhatian khusus karena lebih berisiko. 

Selain itu, PCOS juga telah dikaitkan dengan berbagai kondisi medis lain termasuk diabetes, tekanan darah tinggi, kadar kolesterol jahat tinggi, gangguan sleep apnea, depresi dan kecemasan serta kanker endometrium.

Maka dari itu segera periksakan ke dokter jika Anda mengalami gejala PCOS seperti haid tidak teratur maupun gejala lain yang telah disebutkan di atas. Dengan penanganan yang tepat wanita pemilik PCOS bisa memperoleh kehamilan. 

Lihat juga: Mengetahui Tahapan Pemeriksaan Promil yang Perlu dilalui 

Fertility Clinic di Mandaya Royal Hospital Puri menyediakan layanan tes kesuburan bagi pasangan yang ingin merencanakan kehamilan. Anda dan pasangan bisa mengikuti program hamil 25 hari yang disusun oleh Dokter Konsultan Fertilitas dan Andrologi berpengalaman. 

Gunakan fitur Chat melalui Whatsapp, Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store untuk mempermudah kunjungan, melihat nomor antrian, dan mendapatkan informasi lengkap lainnya.

Pengobatan PCOS di Mandaya Royal Hospital Puri

Pengobatan Polycystic Ovary Syndrome (PCOS) di Mandaya Royal Hospital Puri dilakukan oleh dokter spesialis obstetri dan ginekologi yang fokus menangani berbagai kondisi yang berkaitan dengan reproduksi wanita. Bagi pengidap PCOS yang ingin menjalani perawatan terkait kesuburan, di Mandaya terdapat fertility clinic yang ditangani oleh dokter-dokter berpengalaman.

Tim Dokter Fertilitas Mandaya

dr rahmadsyah

dr. Andri Welly. Sp.OG

SPECIALTIES
obstetrics and gynecology
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Angelina Vitria, Sp.OG

SPECIALTIES
obstetrics and gynecology
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Cucuk Santoso, SpOG, MARS

SPECIALTIES
obstetrics and gynecology
Mandaya Karawang
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Doddy F.P. Gultom, Sp.OG (K), M.Kes

SPECIALTIES
obstetrics and gynecology
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

Dr. dr. Unedo Hence Markus Sihombing, Sp.OG, Subsp. Onk

SPECIALTIES
obstetrics and gynecology, obstetrics and gynecology sub. oncology
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Edward Tony Ngantung, Sp.OG

SPECIALTIES
obstetrics and gynecology
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Erik Sutandi, Sp.OG

SPECIALTIES
obstetrics and gynecology
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Fredy Lisnan, Sp.OG

SPECIALTIES
obstetrics and gynecology
Mandaya Karawang
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Gracia Merryane R.G Rauw, Sp.OG

SPECIALTIES
obstetrics and gynecology
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Joko, Sp.OG

SPECIALTIES
obstetrics and gynecology
Mandaya Karawang
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Kartika Hapsari, Sp.OG, Subsp.Onk, FNVOG

SPECIALTIES
obstetrics and gynecology, obstetrics and gynecology sub. oncology
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Maulia Mardini, Sp.OG

SPECIALTIES
obstetrics and gynecology
Mandaya Karawang
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Noviyanti, Sp.OG

SPECIALTIES
obstetrics and gynecology
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Rahmadsyah, Sp.OG (K) FER, M.Kes, MARS

SPECIALTIES
obstetrics and gynecology
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Ricky Susanto, Sp.OG

SPECIALTIES
obstetrics and gynecology
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Sigit Pradono Diptoadi,Sp.OG

SPECIALTIES
obstetrics and gynecology
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

dr. Widya Solichin, Sp.OG

SPECIALTIES
obstetrics and gynecology
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation
Mandaya Royal Puri
Realtime booking slot and instant confirmation

Articles

Feb 20, 2025

Various Examinations for Diagnosing PCOS in Hospitals

Articles

Feb 18, 2025

Characteristics and Causes of Uterine Tumors

Articles

Feb 14, 2025

9 Ways to Overcome PCOS

Articles

Feb 14, 2025

Pregnancy Programs: Options and Procedures

Articles

Feb 12, 2025

Understanding Myomectomy with 0.8 mm Keyhole Laparoscopic Method

Articles

Feb 10, 2025

7 Natural Ways to Get Pregnant Faster

Articles

Mar 05, 2024

Penyebab Jantung Berdebar Saat Hamil dan Cara Mengatasinya

News

Dec 27, 2023

13 Rekomendasi Dokter Program Hamil (Promil) di Jakarta Barat

News

Jun 02, 2023

Paket Maternity Experience Staycation

News

May 25, 2023

Fasilitas & Layanan Persalinan Mandaya Hospital Karawang

Articles

Sep 03, 2022

Gunakan Metode Persalinan ERACS, Pasangan Arie Kriting dan Indah Permatasari Dikaruniai Anak Pertama

Articles

Dec 13, 2021

PENYAKIT JANTUNG PADA KEHAMILAN CARI TAHU INFORMASINYA DAN CEGAH SEJAK SEBELUM KEHAMILAN

Articles

Dec 02, 2021

Perawatan Khusus Bayi Prematur di NICU (Neonatal Intensive Care Unit)

Articles

Nov 30, 2021

Safe Birth dan 1000 Hari Pertama

News

Nov 19, 2021

Homecare standar rumah sakit. Pelayanan Homecare terpercaya dari Mandaya Royal Hospital Puri.

News

Apr 19, 2021

Melahirkan Terlindungi di Tengah Pandemi

Articles

Apr 05, 2021

Persiapkan Kehamilan Agar Janin Sehat

News

Mar 26, 2021

Melahirkan Aman di Tengah Pandemi

Need Help? Chat with us!
Start a Conversation
Hi! Click one of our members below to chat on WhatsApp
We usually reply in a few minutes