Mycoplasma pneumoniae merupakan jenis bakteri yang menyerang organ pernafasan manusia dan menjadi dalang penyebab maraknya kasus pneumonia anak di wilayah Tiongkok utara. Gejala yang umum ditemukan saat seseorang terpapar bakteri Mycoplasma pneumoniae berupa demam, batuk, sesak ringan, hingga sulit menelan.
Dilansir dari laman resmi Kementerian Kesehatan, sampai tanggal 6 Desember 2023 sudah ada 6 kasus pneumonia yang disebaban oleh bakteri Mycoplasma pneumoniae. Jumlah itu didapat setelah Kemenkes melakukan tracing pada periode Oktober-November di beberapa rumah sakit di Jakarta, hasilnya 3 pasien pernah menjalani rawat inap dan 3 lainnya menjalani rawat jalan.
Dari total 6 kasus yang ditemukan, semuanya menyerang anak-anak dengan rentang usia 3-12 tahun. Pneumonia sendiri sebenarnya dapat dicegah dengan pemberian vaksin serta perilaku hidup bersih dan sehat.
Baca: Pneumonia – Penyebab, Gejala dan Cara Mengobatinya Pada Anak
Contents
Jenis Vaksin Pneumonia
Terdapat 2 jenis vaksin pneumonia umum digunakan dan disesuaikan dengan usia dan kondisi kesehatan secara menyeluruh. Jenis vaksin yang pertama adalah Pneumococcal conjugate vaccine (PCV) atau PCV13, lalu yang kedua adalah Pneumococcal polysaccharide vaccine (PPV) atau PPSV23.
Pneumococcal Conjugate Vaccine (PCV)
Vaksin PCV merupakan jenis vaksin pneumonia yang umum diberikan pada anak usia kurang dari 2 tahun. Meskipun demikian, vaksin ini juga dapat diberikan kepada anak usia di atas 2 tahun atau orang dewasa yang belum pernah mendapatkan vaksin pneumonia. Vaksin ini bekerja dengan cara merangsang sistem imun tubuh untuk memproduksi antibodi yang mampu melawan infeksi bakteri pneumonia.
Vaksin PCV sendiri telah banyak berkembang dan tersedia dalam banyak varian, mulai dari PCV 10, PCV 13 dan terbaru yaitu PCV 15 yang mampu melindungi anak-anak dan orang dewasa dari 15 jenis bakteri penyebab pneumonia.
Pneumococcal Polysaccharide Vaccine (PPV) atau PPSV 23
PPV atau PPSV adalah jenis lain dari vaksin pneumonia yang cukup sering digunakan. PPSV mengandung molekul polisakarida yang menyerupai bagian dari dinding sel bakteri pneumokokus. Vaksin PPV atau PPSV umum diberikan kepada lansia, orang dewasa dan anak usia di atas 2 tahun. Selain itu, vaksin ini juga dapat diberikan kepada orang dengan kebiasaan merokok. PPSV 23 mampu melindungi tubuh dari 23 jenis bakteri penyebab pneumonia.
Kapan Waktu yang Tepat Menerima Vaksin Pneumonia?
Jadwal pemberian vaksin pneumonia berbeda-beda tergantung pada umur seseorang. Pada anak-anak, vaksin akan diberikan saat anak berusia di bawah 1 tahun dan akan mendapatkan 3 kali yaitu pada usia 2, 4 dan 6 bulan. Serta akan dilakukan pengulangan dosis pada usia 12-15 bulan. Sedangkan pada orang dewasa, pemberian vaksin dibagi dalam 2 tahap dengan jeda waktu penyuntikan 1 tahun.
Penentuan dan penggunaan jenis vaksin harus dengan pertimbangan dokter agar tidak berefek pada kesehatan tubuh. Salah satu efek yang akan dirasakan ketika seseorang terkena pneumonia dan belum vaksin adalah tubuh tidak dapat melawan bakteri/virus pneumonia yang masuk serta waktu penyembuhan lebih lama. Jadi jangan abaikan pemberian vaksin bagi kamu dan keluarga, untuk informasi konsultasi dan jadwal dokter bisa menghubungi nomor 0811-1902-2021 atau klik link dibawah ini.