fbpx

Cek Kolesterol: Tujuan, Jenis Pemeriksaan, dan Prosedur

Saat melakukan pemeriksaan kesehatan, salah satu tes yang juga dilakukan adalah cek kolesterol. Sebenarnya, kolesterol sendiri dibutuhkan oleh tubuh dalam proses metabolisme.

Namun, jika kadarnya dalam darah terlalu tinggi, risiko penyakit jantung dan pembuluh darah akan meningkat. Itu sebabnya, melakukan cek kolesterol secara rutin bersamaan dengan medical check up bisa membantu mencegah kondisi tertentu.

Manfaat tes kolesterol

Tes kolesterol disebut juga tes lipid panel. Ini adalah prosedur pemeriksaan darah untuk menghitung kadar kolesterol dan trigliserida dalam darah. Setidaknya, terdapat tiga jenis kolesterol darah yang akan diperiksa dalam pemeriksaan ini, yaitu LDL (low density lipoprotein/kolesterol jahat), HDL (high density lipoprotein/kolesterol baik), dan kolesterol total.

Orang yang memiliki kadar kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko pembentukan plak di dinding pembuluh darah. Hal ini membuat pembuluh darah menjadi kaku (aterosklerosis), menyempit, bahkan tersumbat sepenuhnya.

Cek kolesterol bermanfaat untuk mengetahui seberapa tinggi risiko Anda mengalami pembentukan plak dan penyakit kardiovaskuler, seperti penyakit jantung, stroke, dan hipertensi. 

Beberapa manfaat menjalani pemeriksaan kolesterol, antara lain:

  • Pemeriksaan kesehatan rutin untuk menentukan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah
  • Memantau kadar kolesterol jika hasil pemeriksaan sebelumnya abnormal
  • Memantau respons tubuh sebagai evaluasi pengobatan kolesterol
  • Mendiagnosis penyakit tertentu, seperti penyakit liver

Baca juga: Rotablator untuk Atasi Sumbatan Kronis pada Pembuluh Darah Jantung

Kapan harus melakukan pemeriksaan kolesterol?

Apabila tidak memiliki risiko penyakit yang berhubungan dengan kolesterol tinggi dalam keluarga, Anda bisa melakukannya setiap 1-2 tahun sekali pada mereka yang berusia di atas 50 tahun.

Anak-anak juga bisa mulai melakukan pemeriksaan kolesterol sejak usia 9 tahun dan diulang setiap 5 tahun sekali bila hasilnya normal.

Biasanya, dokter akan merekomendasikan pemeriksaan rutin jika:

  • Pria berusia di atas 45 tahun atau wanita berusia di atas 50 tahun
  • Punya riwayat serangan jantung sebelumnya atau dalam keluarga
  • Obesitas atau berat badan berlebih
  • Jarang berolahraga (gaya hidup sedenter)
  • Memiliki diabetes
  • Menjalani pola makan tinggi lemak jenuh
  • Merokok
  • Memiliki tekanan darah tinggi (hipertensi)

Lihat Juga: Paket Medical Check Up Mandaya Royal Hospital Puri (Termasuk Cek Kolesterol)

Jenis pemeriksaan kolesterol

Umumnya, tes kolesterol akan memeriksa empat hal, yaitu:

1. LDL (Low Density Lipoprotein)

LDL atau sering dikenal dengan kolesterol jahat dapat menyebabkan penumpukan lemak (plak) di dalam arteri dan menyebabkan aterosklerosis. Kondisi ini dapat mengurangi aliran darah, termasuk jantung dan otak, sehingga meningkatkan risiko stroke.

2. HDL (high Density Lipoprotein)

HDL adalah jenis kolesterol baik yang membantu menghilangkan kolesterol jahat (LDL). HDL dapat membantu arteri tetap terbuka sehingga aliran darah tetap lancar.

3. Kolesterol total

Kolesterol total adalah keseluruhan kadar kolesterol dalam tubuh, termasuk LDL dan HDL.

4. Trigliserida

Trigliserida adalah lemak darah yang berasal dari kalori berlebih yang tidak dipakai tubuh. Biasanya, orang yang mengalami obesitas, konsumsi makanan dan minuman tinggi gula, diabetes yang tidak terkontrol, dan jarang olahraga sering memiliki kadar trigliserida yang tinggi.

Lihat Juga: Pengalaman Pasien Pasang Ring Jantung 12 Tahun, Bisa Berhenti Minum Obat?

Prosedur cek kolesterol

Pemeriksaan kolesterol dilakukan dengan menggunakan sampel darah. Sampel darah akan diambil oleh petugas dan diperiksa di laboratorium.

Persiapan cek kolesterol

Untuk melakukan pemeriksaan kolesterol, Anda akan diwajibkan untuk berpuasa sekitar 9-12 jam sebelumnya. Anda bisa berpuasa di malam hari.

Saat berpuasa, Anda tidak diizinkan untuk makan dan minum. Namun, Anda masih boleh minum air putih.

Proses pemeriksaan kolesterol

Proses pengambilan sampel darah untuk tes kolesterol biasanya dilakukan pada pagi hari agar Anda kemudian bisa makan.

Pengambilan sampel darah dilakukan dari pembuluh vena di lengan seperti biasa. Nantinya, petugas lab akan mengambil sampel darah sebanyak yang dibutuhkan dari lengan.

Setelah itu, sampel darah akan dibawa ke laboratorium untuk diperiksa dan Anda bisa kembali beraktivitas seperti biasa.

Baca juga: Pemeriksaan Hematologi: Jenis dan Penyakit yang Bisa Terdeteksi

Hasil tes kolesterol

Hasil pemeriksaan kolesterol saat ini sudah bisa didapat dengan cepat, sekitar 1-2 hari. Dalam hasil pemeriksaan Anda akan dapat melihat hasil tes darah Anda dengan angka rujukan.

Jadi, Anda akan tahu apabila kadar kolesterol Anda melebihi atau di bawah normal. Meski demikian, Anda tetap membutuhkan hasil interpretasi dari dokter.

Berikut adalah hasil atau angka rujukan kadar kolesterol:

  • LDL: di bawah 100 mg/dL untuk orang dewasa sehat, dan di bawah 70 mg/dL untuk orang diabetes
  • HDL: di atas 60 mg/dL
  • Kolesterol total: di bawah 200 mg/dL
  • Trigliserida: di bawah 150 mg/dL

Penting untuk membawa kembali hasil pemeriksaan kolesterol ke dokter untuk dapat menafsirkan hasilnya. Secara umum, jika kadar kolesterol melebihi normal, ini menandakan Anda memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami penyakit kardiovaskuler.

Sebaliknya, jika kadar kolesterol terlalu rendah, bisa jadi Anda memiliki masalah penyerapan nutrisi.

Konsultasikan dengan dokter spesialis penyakit dalam atau dokter spesialis jantung dan pembuluh darah untuk mengetahui kondisi kesehatan Anda dan apa yang harus Anda lakukan untuk mengatasinya.

Lihat Juga: Jadwal Dokter Spesialis Jantung Mandaya Royal Hospital Puri

Jika hasil pemeriksaan normal, Anda bisa mengulangi tesnya setiap 1 tahun sekali bersamaan dengan medical check up lainnya. 

Anda bisa mengunjungi Preventive Health Care RS Mandaya Royal Puri untuk melihat berbagai jenis skrining kondisi kesehatan untuk mencegah dan mendeteksi dini penyakit.

Anda juga dapat berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu apabila masih bingung tentang paket yang sebaiknya Anda ambil. Anda bisa membuat janji lewat Chat melalui Whatsapp, Book Appointment, atau download aplikasi Care Dokter di Google Play dan App Store. 

Need Help? Chat with us!
Start a Conversation
Hi! Click one of our members below to chat on WhatsApp
We usually reply in a few minutes