RS Mandaya Royal Puri memiliki Pusat Pankreas dan Empedu yang bisa menangani berbagai kondisi terkait kedua organ tersebut, mulai dari pankreatitis, kanker pankreas, hingga batu empedu. Pusat ini didukung oleh teknologi-teknologi canggih seperti endoscopic ultrasound (EUS) hingga endoscopic retrograde cholangiopancreatography (ERCP) serta tim kedokteran yang berpengalaman.
Contents
Tim dokter Pusat Pankreas dan Empedu RS Mandaya Royal Puri
Pusat Pankreas dan Empedu RS Mandaya Royal Puri didukung oleh tim dokter multidisiplin, mulai dari dokter spesialis bedah digestif hingga dokter spesialis penyakit dalam konsultan gastroenterologi-hepatologi.
Berikut ini adalah tim kedokteran multidisiplin di Pusat Pankreas dan Empedu RS Mandaya Royal Puri:
1. dr. Hendra Koncoro, Sp.PD-KGEH
dr. Hendra Koncoro adalah dokter ahli dalam menangani berbagai penyakit saluran cerna dan hati, termasuk kanker hati, batu empedu, perlemakan hati (fatty liver), nodul hati, sirosis, dan kanker saluran empedu. Salah satu prosedur unggulan yang beliau tangani adalah tindakan ERCP untuk pengangkatan batu saluran empedu tanpa operasi.
dr. Hendra Koncoro, Sp.PD-KGEH dapat ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:
- Rabu: 10.30 – 12.30 WIB
- Sabtu: 10.30 – 12.30 WIB
Baca juga: Penanganan Sumbatan Saluran Empedu Dengan Metode ERCP, Tanpa Sayatan dan Tanpa Operasi
2. dr. Hendra Nurjadin, Sp.PD-KGEH
dr. Hendra Nurjadin berpengalaman dalam menangani berbagai gangguan sistem pencernaan seperti hepatitis, GERD (refluks asam lambung), tukak lambung, gastroenteritis, hingga tumor atau kanker pada saluran cerna.
dr. Hendra Nurjadin, Sp.PD-KGEH bisa ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:
- Selasa: 15.00 – 17.00 WIB
- Kamis: 15.00 – 17.00 WIB
Baca juga: Mandaya Puri Miliki Pusat Endoskopi Canggih, dari EUS, ERCP sampai Endoskopi Kapsul
3. dr. Epistel Pangujian Simatupang, Sp.PD-KGEH
dr. Epistel Simatupang memiliki keahlian dalam berbagai prosedur endoskopi seperti gastroskopi, kolonoskopi, dan esofagoskopi, serta berpengalaman menangani berbagai gangguan pencernaan secara menyeluruh.
dr. Epistel Pangujian Simatupang, Sp.PD-KGEH bisa ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:
- Senin: 18.00 – 20.00 WIB
- Rabu: 18.00 – 20.00 WIB
- Jumat: 10.30 – 12.30 WIB
4. Prof. Dr. dr. Toar Jean Maurice Lalisang, Sp.B. Subsp.BD (K)
Prof. Lalisang adalah salah satu tokoh senior di bidang bedah digestif dan anggota aktif dari IKABDI (Ikatan Dokter Spesialis Bedah Digestif Indonesia). Beliau menangani berbagai kasus berat seperti sirosis hati, kanker hati, dan tumor hati, termasuk tindakan transplantasi hati.
Prof. Dr. dr. Toar Jean Maurice Lalisang, Sp.B. Subsp.BD (K) bisa ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:
- Selasa: 15.30 – 17.30 WIB
- Kamis: 15.30 – 17.30 WIB
- Sabtu: 11.00 – 13.00 WIB
5. dr. Emerson Budiarman Masli, Sp.B. Subsp. BD(K)
dr. Emerson Masli menangani berbagai gangguan sistem pencernaan seperti batu empedu, hernia, usus buntu, kanker kolorektal, dan kanker hati. Beliau aktif dalam organisasi profesi seperti IDI dan Ikatan Ahli Bedah Indonesia.
dr. Emerson Budiarman Masli, Sp.B. Subsp. BD(K) bisa ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:
- Senin: 10.00 – 13.00 WIB
- Rabu: 10.00 – 13.00 WIB
6. dr. Ocsyavina, Sp.B. Subsp.BD (K)
dr. Ocsyavina memiliki keahlian dalam prosedur endoskopi seperti gastroskopi dan kolonoskopi, serta menyediakan layanan konsultasi untuk berbagai gangguan pencernaan lainnya.
dr. Ocsyavina, Sp.B. Subsp.BD (K) bisa ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:
- Senin: 16.00 – 18.00 WIB
- Selasa: 16.00 – 18.00 WIB
- Rabu: 16.00 – 18.00 WIB
- Kamis: 16.00 – 18.00 WIB
- Jumat: 16.00 – 18.00 WIB
- Sabtu: 10.00 – 12.00 WIB
Teknologi endoskopi canggih di Pusat Pankreas dan Empedu RS Mandaya Royal Puri
Pusat Pankreas dan Empedu di RS Mandaya Royal Puri memiliki berbagai jenis teknologi endoskopi canggih yang bisa dilakukan untuk mendiagnosis, atau bahkan menangani kondisi terkait batu empedu dan pankreas.
Berikut ini adalah daftar teknologi endoskopi yang dimiliki oleh RS Mandaya Royal Puri:
1. Basic Endoscopy
Gastroskopi
Gastroskopi adalah prosedur medis yang digunakan untuk memeriksa bagian dalam kerongkongan (esofagus), lambung, dan bagian awal dari usus halus. Pemeriksaan ini dilakukan dengan memasukkan alat endoskopi fleksibel melalui mulut pasien.
Prosedur gastroskopi sering direkomendasikan untuk mendeteksi penyebab dari berbagai gejala, seperti:
- Perdarahan saluran cerna
- Nyeri ulu hati atau gangguan pencernaan yang berulang
- Anemia akibat kekurangan zat besi
- Sulit atau nyeri saat menelan
- Penurunan berat badan tanpa penyebab jelas
- Muncul darah dalam feses
- Warna feses menjadi hitam pekat
Kolonoskopi
Kolonoskopi adalah prosedur untuk melihat kondisi bagian dalam rektum, anus, dan seluruh usus besar. Alat endoskopi akan dimasukkan melalui anus dan diarahkan ke dalam usus besar guna mendeteksi kelainan atau gangguan.
Kolonoskopi umumnya dilakukan untuk:
- Mengetahui penyebab nyeri perut, perdarahan rektum, diare kronis, atau gangguan pencernaan lainnya
- Deteksi dini kanker usus besar
- Mengangkat polip yang berpotensi menjadi kanker
- Memasang stent atau mengeluarkan benda asing dari usus besar
Lihat juga: Testimoni Pengalaman Endoskopi Gastroskopi di Mandaya Royal Hospital Puri – Anastasia Herzigova Kyku
2. Endoskopi Kapsul
Endoskopi kapsul merupakan metode pemeriksaan saluran cerna menggunakan kamera mini nirkabel yang berbentuk seperti kapsul. Pasien cukup menelan kapsul tersebut, yang kemudian bergerak melalui saluran pencernaan sambil merekam ribuan gambar dari dalam tubuh.
Semua gambar akan ditransmisikan ke alat perekam yang dikenakan pasien di ikat pinggang khusus. Prosedur ini sangat efektif untuk memeriksa bagian dalam usus halus yang sulit dijangkau dengan endoskop biasa.
Beberapa indikasi dilakukannya endoskopi kapsul antara lain:
- Mencari sumber perdarahan di usus halus
- Mendiagnosis penyakit radang usus seperti Crohn’s disease dan kolitis ulseratif
- Menemukan tumor atau kanker di usus halus
- Mendeteksi penyakit celiac
- Menilai adanya varises esofagus
- Menemukan polip di usus halus
3. Endoscopic Ultrasound (EUS)
Endoscopic Ultrasound atau EUS adalah teknologi gabungan antara endoskopi dan ultrasonografi. Prosedur ini menghasilkan gambar mendalam dan detail dari saluran cerna serta organ-organ di sekitarnya.
Alat endoskop dimasukkan ke dalam tubuh, dan ujungnya dilengkapi dengan transduser ultrasonografi yang memancarkan gelombang suara frekuensi tinggi untuk memvisualisasi organ seperti:
- Pankreas
- Hati
- Paru-paru
- Kantong empedu
- Kelenjar getah bening
Selain sebagai alat diagnostik, EUS juga dapat digunakan untuk:
- Mengambil sampel jaringan (biopsi)
- Mengeluarkan cairan dari kista
- Menyalurkan obat langsung ke area tumor atau kanker
- Menilai kerusakan jaringan akibat peradangan
- Mendeteksi kanker dan stadium penyebarannya
- Menganalisis lesi yang terdeteksi pada pemeriksaan pencitraan lain
- Mengambil cairan atau jaringan untuk pemeriksaan laboratorium
Baca juga: RS Mandaya Royal Puri Miliki EUS Endoskopi Canggih, Bisa Kamera dan USG Sekaligus
4. Endoscopic Retrograde Cholangiopancreatography (ERCP)
ERCP adalah prosedur yang menggabungkan teknik endoskopi saluran cerna bagian atas dengan pencitraan sinar-X untuk mendiagnosis dan menangani kelainan pada saluran empedu dan pankreas.
Selama prosedur, dokter akan memasukkan endoskop melalui mulut ke saluran cerna atas, kemudian menyuntikkan pewarna kontras untuk melihat kondisi saluran empedu dan pankreas melalui sinar-X.
Prosedur ERCP dilakukan untuk mengatasi kondisi seperti:
- Batu empedu yang menyumbat saluran empedu
- Infeksi atau peradangan saluran empedu
- Pankreatitis akut
- Tumor atau kanker saluran empedu
Salah satu keunggulan ERCP adalah kemampuannya untuk mengangkat batu empedu tanpa operasi, menjadikannya pilihan minimal invasif yang aman dan efektif bagi pasien.
Jika Anda memiliki keluhan terkait pankreas dan empedu, langsung saja kunjungi Pusat Pankreas dan Empedu RS Mandaya Royal Puri dan bertemu dengan tim kedokteran di atas.
Untuk mempermudah kunjungan Anda, gunakan fitur Chat melalui Whatsapp, Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store untuk mempermudah kunjungan, melihat nomor antrian, dan mendapatkan informasi lengkap lainnya.
