Operasi laparoskopi batu empedu, atau kolesistektomi laparoskopi, adalah prosedur bedah untuk mengangkat kantong empedu yang mengandung batu empedu melalui sayatan kecil di perut. Metode ini menggunakan alat khusus bernama laparoskop yang memungkinkan dokter melihat organ dalam tubuh secara jelas di layar monitor tanpa perlu melakukan sayatan besar. Prosedur ini kini menjadi standar utama dalam penanganan batu empedu karena hasilnya lebih aman, pemulihan lebih cepat, dan risiko komplikasi lebih rendah dibandingkan operasi terbuka.
Di RS Mandaya Royal Puri, prosedur laparoskopi batu empedu dilakukan oleh tim dokter spesialis bedah digestif berpengalaman yang telah menangani banyak kasus kompleks dengan hasil yang optimal. Dengan dukungan teknologi bedah minimal invasif terkini, fasilitas ruang operasi modern, serta standar keamanan tinggi, pasien dapat menjalani operasi dengan lebih nyaman, waktu pemulihan lebih singkat, dan hasil estetika yang lebih baik.
Contents
Kapan laparoskopi batu empedu perlu dilakukan?
Operasi pengangkatan kantong empedu umumnya diperlukan ketika batu empedu menimbulkan gejala yang mengganggu atau berisiko bagi kesehatan. Batu empedu merupakan penyebab paling umum dilakukannya prosedur ini. Meskipun sebagian orang tidak mengalami gejala, bagi yang merasakannya, keluhan tersebut biasanya bersifat berulang dan semakin mengganggu aktivitas sehari-hari.
Anda mungkin memerlukan operasi laparoskopi batu empedu apabila penyakit pada kantong empedu:
- Mengganggu kualitas hidup sehari-hari
- Menimbulkan risiko serius bagi kesehatan
- Diperkirakan akan terus berlanjut atau semakin memburuk
Kondisi tersebut umumnya terjadi pada kasus seperti:
- Kolesistitis kronis (peradangan jangka panjang pada kantong empedu)
- Kanker kantong empedu.
Baca juga: Daftar Pengobatan Radang Kantong Empedu (Kolesistitis)
Seperti apa prosedur laparoskopi batu empedu?
Operasi laparoskopi batu empedu dilakukan dengan teknik minimal invasif yang hanya memerlukan beberapa sayatan kecil di perut. Prosedur ini biasanya berlangsung cepat dan aman di bawah pengawasan dokter bedah digestif berpengalaman.
Secara umum, langkah-langkah operasi laparoskopi meliputi:
- Membuat satu sayatan kecil di dekat pusar dan dua hingga tiga sayatan tambahan di perut kanan atas.
- Mengisi rongga perut dengan gas untuk menciptakan ruang dan memudahkan visualisasi organ di dalamnya.
- Memasukkan laparoskop (kamera kecil) untuk menampilkan area operasi pada monitor.
- Menggunakan alat bedah tipis khusus untuk mengangkat kantong empedu yang bermasalah.
- Mengeluarkan gas dari perut dan menutup sayatan dengan jahitan kecil.
Dengan metode ini, pasien umumnya mengalami rasa nyeri yang lebih ringan, masa pemulihan lebih cepat, serta bekas luka yang minimal dibandingkan operasi konvensional.
Apa kelebihan dan keunggulan operasi batu empedu metode laparoskopi?
Operasi batu empedu dengan metode laparoskopi memiliki berbagai keunggulan dibandingkan operasi terbuka. Teknik ini menawarkan prosedur yang lebih aman, cepat, dan nyaman bagi pasien. Berikut beberapa kelebihannya:
- Sayatan operasi sangat kecil, rasa nyeri lebih ringan, pemulihan lebih cepat, dan pasien dapat kembali beraktivitas normal dalam waktu singkat.
- Prosedur minimal invasif, dengan perdarahan dan risiko infeksi yang lebih rendah.
- Menyebabkan kerusakan jaringan yang lebih sedikit dan meminimalkan cedera pada organ dalam.
- Waktu operasi relatif singkat, yaitu sekitar 60–90 menit.
- Hasil pengobatan setara dengan operasi terbuka, namun dengan proses yang jauh lebih ringan.
- Lama rawat inap hanya sekitar 1–2 hari, sementara operasi terbuka memerlukan waktu 7–10 hari.
- Masa pemulihan sekitar 1 minggu, sedangkan operasi terbuka dapat membutuhkan waktu hingga 1 bulan.
- Menurunkan risiko komplikasi, terutama pada pasien lansia, rentan, atau dengan penyakit penyerta.
- Dapat digunakan untuk menangani tumor, perlengketan intraperitoneal, atau kanker stadium awal secara efektif dan cepat.
- Secara keseluruhan, prosedur ini meningkatkan kualitas hidup pasien secara signifikan.
Biaya tindakan laparoskopi batu empedu di RS Mandaya Royal Puri
RS Mandaya Royal Puri menyediakan layanan laparoskopi kolesistektomi dengan estimasi biaya mulai dari Rp78 juta. Biaya ini sudah mencakup jasa dokter bedah dan tim medis, kunjungan dokter (visite), obat-obatan dan bahan medis (consumable), serta pemeriksaan radiologi dan biaya kamar perawatan.
Perlu diketahui bahwa estimasi biaya tersebut bersifat perkiraan awal dan dapat berbeda tergantung pada kondisi medis pasien, prosedur yang dilakukan di ruang tindakan, serta kelas kamar perawatan yang dipilih. Untuk mendapatkan estimasi biaya yang lebih akurat, pasien dapat berkonsultasi langsung dengan tim layanan informasi RS Mandaya Royal Puri.
Baca juga: Biaya Operasi Batu Empedu 2025 di RS Mandaya Royal Puri
Dokter ahli laparoskopi batu empedu di RS Mandaya Royal Puri
RS Mandaya Royal Puri memiliki sejumlah dokter spesialis bedah digestif yang ahli dalam melakukan tindakan laparoskopi batu empedu, yaitu:
1. dr. Ocsyavina, Sp.B, Subsp.BD (K)
dr. Ocsyavina, Sp.B. Subsp.BD (K) adalah dokter spesialis bedah digestif yang berpengalaman dalam menangani berbagai penyakit pada sistem pencernaan, termasuk operasi pengangkatan batu empedu. Beliau dikenal sangat teliti, komunikatif, dan selalu mengutamakan keselamatan serta kenyamanan pasien. Dengan keahlian di bidang teknik bedah minimal invasif dan pemahaman mendalam mengenai anatomi saluran cerna, dr. Ocsyavina mampu memberikan hasil operasi yang optimal dengan waktu pemulihan yang lebih cepat.
dr. Ocsyavina, Sp.B. Subsp.BD (K) bisa ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:
- Senin: 16.00 – 18.00 WIB
- Selasa: 16.00 – 18.00 WIB
- Rabu: 16.00 – 18.00 WIB
- Kamis: 16.00 – 18.00 WIB
- Jumat: 16.00 – 18.00 WIB
- Sabtu: 10.00 – 12.00 WIB.
2. dr. Emerson Budiarman Masli, Sp.B, Subsp.BD (K)
dr. Emerson Budiarman Masli, Sp.B. Subsp.BD (K) adalah dokter spesialis bedah digestif yang memiliki keahlian dalam melakukan berbagai tindakan pembedahan, termasuk operasi batu empedu, hernia, usus buntu, serta gangguan pada hati dan usus besar. Beliau dikenal memiliki teknik bedah yang presisi dan efisien, sehingga mampu meminimalkan rasa nyeri dan mempercepat proses pemulihan pasien. Dengan pendekatan profesional dan berorientasi pada keselamatan, dr. Emerson menjadi salah satu dokter yang dipercaya untuk menangani kasus batu empedu di RS Mandaya Royal Puri.
dr. Emerson Budiarman Masli, Sp.B. Subsp.BD (K) bisa ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:
- Senin: 10.00 – 13.00 WIB
- Rabu: 10.00 – 13.00 WIB.
3. Prof. Dr. dr. Toar Jean Maurice Lalisang, Sp.B, Subsp.BD (K)
Prof. Dr. dr. Toar Jean Maurice Lalisang, Sp.B. Subsp.BD (K) adalah salah satu pakar bedah digestif terkemuka di Indonesia dengan pengalaman lebih dari puluhan tahun dalam menangani berbagai kasus bedah saluran cerna, termasuk operasi batu empedu. Sebagai ahli bedah senior dan pengajar, beliau dikenal memiliki keterampilan bedah tingkat tinggi, teknik yang sangat terukur, serta pendekatan yang berhati-hati terhadap setiap pasien. Dengan keahliannya di bidang bedah hepatobilier, Prof. Toar menjadi rujukan utama dalam penanganan kasus batu empedu yang kompleks di RS Mandaya Royal Puri.
Prof. Dr. dr. Toar Jean Maurice Lalisang, Sp.B. Subsp.BD (K) bisa ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:
- Selasa: 15.30 – 17.30 WIB
- Kamis: 15.30 – 17.30 WIB
- Sabtu: 11.00 – 13.00 WIB.
Untuk mempermudah kunjungan Anda ke RS Mandaya Royal Puri, gunakan fitur Chat melalui Whatsapp, Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store untuk mempermudah kunjungan, melihat nomor antrian, dan mendapatkan informasi lengkap lainnya.
