Kanker hati termasuk salah satu jenis penyakit yang bisa ditangani meski sudah masuk stadium akhir. Pada kondisi paling parah, dokter dapat menyarankan untuk melakukan transplantasi hati. Namun, semakin parah kondisinya, maka kemungkinan sembuhnya pun akan semakin kecil.
Apakah kanker hati bisa sembuh?
Bila kondisinya sudah parah, kanker hati akan sulit disembuhkan. Namun kemungkinan kanker hati bisa sembuh tergantung pada beberapa faktor, seperti stadium kanker, jenis sel kanker, dan respon pasien terhadap pengobatan.
Jika dideteksi pada tahap awal, peluang kanker hati untuk sembuh lebih tinggi. Namun, karena kanker hati sering tidak menunjukkan gejala pada tahap awal, diagnosisnya seringkali terlambat. Berikut beberapa faktor yang bisa memengaruhi peluang kesembuhan kanker hati:
1. Stadium kanker hati
- Stadium awal (1-2): kanker masih terlokalisir di area kecil di hati. Pada stadium ini, peluang untuk sembuh dengan operasi atau terapi ablasi tinggi.
- Stadium lanjut (3-4): kanker telah menyebar ke bagian lain hati atau organ lain. Pada stadium ini, kemungkinan sembuh lebih kecil dan pengobatan berfokus pada kontrol penyakit dan memperpanjang harapan hidup.
2. Jenis sel kanker
- Karsinoma hepatoseluler (HCC): jenis kanker hati ini paling umum dan umumnya lebih responsif terhadap pengobatan dibandingkan jenis lainnya.
- Kolangiokarsinoma: Jenis kanker ini berasal dari saluran empedu di hati dan umumnya lebih sulit diobati.
3. Usia dan tingkat kesehatan
Pasien yang lebih muda dan lebih sehat umumnya memiliki peluang lebih baik untuk sembuh.
Lihat Juga: Tangani Masalah Abses Hati/Liver dengan Dokter Radiologi Intervensi Mandaya Royal Hospital Puri
Pengobatan kanker hati
Ada beberapa cara menangani kanker hati, hal ini tergantung pada stadium, jenis sel, dan kesehatan pasien secara keseluruhan. Pilihan pengobatan termasuk:
- Operasi hepatektomi: Pembedahan untuk mengangkat kanker hati adalah pilihan jika kanker masih terlokalisir di area kecil.
- Terapi ablasi: Teknik ini menghancurkan sel kanker dengan panas, dingin, atau radiasi.
- Transplantasi hati: Pada beberapa kasus, transplantasi hati mungkin menjadi pilihan.
- Kemoterapi: Obat-obatan ini digunakan untuk membunuh sel kanker di seluruh tubuh.
- Terapi radiasi: Sinar-X berenergi tinggi digunakan untuk membunuh sel kanker.
- Terapi target: Obat-obatan ini menargetkan kelainan spesifik pada sel kanker.
- Imunoterapi: terapi yang bertujuan untuk meningkatkan sistem imun tubuh agar dapat melawan sel kanker.
Pencegahan kanker hati
Ada beberapa cara yang dianggap dapat mengurangi potensi penyakit liver seperti:
- Hindari konsumsi alkohol berlebihan: konsumsi alkohol terlalu banyak merupakan faktor risiko utama kanker hati.
- Vaksin hepatitis B dan C: infeksi virus ini dapat menyebabkan peradangan hati dan meningkatkan risiko kanker hati. Hal ini dapat dilakukan lewat pemberian vaksin hepatitis B dan C
- Mengonsumsi makanan sehat: perbanyak konsumsi buah, sayur, dan biji-bijian, dan batasi konsumsi makanan olahan dan daging merah.
- Hindari kebiasaan atau berhenti merokok: merokok meningkatkan risiko berbagai jenis kanker, termasuk kanker hati.
Sekali lagi, tingkat kemungkinan sembuh kanker hati sangatlah bergantung dari banyak faktor. Deteksi dini sangat penting untuk meningkatkan peluang kesembuhan. Jika Anda memiliki risiko tinggi kanker hati, bicarakan dengan dokter tentang skrining dan langkah-langkah pencegahan.
Lihat juga: Pengobatan Kanker Hati Operasi Hepatektomi – Prof Toar JM Lalisang, Sp.B, Subs.BD (K) – Mandaya Puri
Kapan harus ke dokter?
Jika Anda mengalami masalah hati. Jangan ragu untuk berkonsultasi di Mandaya Hospital. Klinik Digestive & Liver kami dapat memberikan pelayanan terbaik untuk mengelola kondisi hati.
Didukung oleh dokter spesialis berpengalaman serta peralatan medis yang lengkap, kami dapat memberikan penanganan mulai dari pengobatan hingga prosedur operasi.
Dokter Spesialis Liver di Mandaya
Untuk penanganan penyakit liver lebih lanjut, konsultasikan langsung dengan dokter spesialis di Poli Penyakit Dalam Mandaya. Anda bisa buat janji lewat Chat melalui Whatsapp, Book Appointment, atau download aplikasi Care Dokter di Google Play dan App Store.