Leukositosis adalah kondisi yang ditandai dengan tingginya kadar sel darah putih. Kondisi ini sebenarnya merupakan respons imun yang normal ketika tubuh sedang melawan infeksi atau peradangan. Tapi, ada kalanya jumlah sel darah putih yang tinggi mengindikasikan penyakit yang serius, seperti leukemia. RS Mandaya Puri menyediakan terapi leukositosis dengan prosedur apheresis. Bagaimana prosedurnya?
Mengenal leukositosis
Sel darah putih adalah bagian penting dari sistem imun tubuh. Sel darah ini diproduksi di sumsum tulang dan bertugas melindungi tubuh dari infeksi atau penyakit. Namun, bila jumlah sel darah putih terlalu tinggi, itu bisa berarti tubuh sedang mengalami infeksi atau peradangan.
Bahkan, dalam beberapa kasus, tingginya kadar sel darah putih bisa mengindikasikan kanker darah atau gangguan sumsum tulang tertentu.
Gejala-gejala dari leukositosis meliputi:
- Demam
- Kelelahan
- Nyeri
- Sulit bernapas
- Mengi
- Keringat di malam hari
- Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas
- Ruam
Untuk menangani leukositosis, RS Mandaya Puri menyediakan prosedur apheresis yang akan dikerjakan oleh tim dokter spesialis hematologi-onkologi medik (Sp.PD-KHOM).
Baca juga: Mengenal Apheresis untuk Terapi Penyakit Darah
Terapi leukositosis dengan apheresis di RS Mandaya Puri
Apheresis adalah prosedur yang memungkinkan dokter untuk mengambil atau mengeluarkan keempat komponen darah, yaitu sel darah merah, sel darah putih, trombosit, dan plasma darah untuk melakukan perawatan medis. Prosedur ini juga dikenal sebagai pheresis atau hemapheresis.
Dalam prosedur apheresis, mesin sentrifus (centrifuge) mengambil darah dari tubuh pasien dan memutarnya untuk memisahkan keempat komponen darah. Unsur-unsur darah ini dipisahkan sesuai dengan tingkat kepadatannya, dimulai dari yang terpadat yaitu sel darah merah, kemudian diikuti oleh sel darah putih, trombosit, dan plasma.
Jenis apheresis yang digunakan dalam kasus terapi leukositosis adalah leukapheresis. Pada jenis apheresis ini, dokter akan membuang sel darah putih dari darah pasien. Perawatan ini meredakan gejala-gejala yang muncul akibat jumlah sel darah putih meningkat secara tak terkendali.
Berikut ini adalah prosedur apheresis untuk menangani leukositosis:
- Pasien akan duduk di kursi yang nyaman atau di tempat tidur.
- Dokter memasukkan jarum ke dalam vena di masing-masing lengan pasien
- Setiap jarum terhubung ke kateter. Dalam beberapa kasus, dokter dapat menggunakan kateter vena sentral.
- Satu kateter membawa darah dari tubuh pasien ke mesin yang akan memisahkan elemen darah.
- Setelah selesai, kateter di lengan lain mengembalikan elemen darah yang tersisa ke tubuh pasien.
Baca juga: Apheresis untuk Perawatan Leukemia di Mandaya Royal Hospital Puri
Tim dokter ahli apheresis di RS Mandaya Puri
RS Mandaya Puri memiliki tim dokter Sp.PD-KHOM yang ahli dalam melakukan apheresis, yaitu:
1. dr. Toman T.J Lumban Toruan, Sp.PD-KHOM
dr. Toman T.J Lumban Toruan, Sp.PD-KHOM adalah dokter yang menempuh pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Beliau juga menempuh pendidikan Hematology – Medical Oncology, RS Cipto Mangunkusumo Fakultas Kedokteran, University Indonesia dan Honorary Fellowship (Clinical Observership), Department of Hematology, National University Hospital.
Selain bisa melakukan prosedur apheresis untuk menangani berbagai macam kelainan darah, dr. Toman juga ahli dalam melakukan tindakan kemoterapi, imunoterapi, target terapi (targeted therapy), transplantasi sumsum tulang, hingga CAR-T Cell Therapy.
dr. Toman dapat ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:
- Selasa: 09.00 – 13.00 WIB
- Kamis: 09.00 – 13.00 WIB
2. dr. Alvin Tagor Harahap, Sp.PD-KHOM
dr. Alvin Tagor Harahap, Sp.PD-KHOM adalah dokter yang menempuh pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Di universitas yang sama, beliau juga menempuh pendidikan dokter spesialis penyakit dalam dan konsultan hematologi onkologi medik.
dr. Alvin memiliki banyak keahlian, mulai dari kemoterapi, imunoterapi, target terapi, transplantasi sumsum tulang, hingga CAR-T Cell Therapy. Beliau juga bisa melakukan prosedur apheresis untuk menangani kelainan darah.
dr. Alvin dapat ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:
- Rabu: 18.00 – 20.00 WIB
- Sabtu: 10.00 – 12.00 WIB
RS Mandaya Puri juga memiliki Pusat Kanker Darah yang dapat menangani berbagai macam kelainan darah. Selain itu, setiap kasus kanker darah yang diterima RS Mandaya Puri akan langsung didiskusikan dengan tim NCIS-NUH Singapore. Kerja sama ini sangat membantu pasien kanker darah untuk mendapatkan pelayanan dan pengobatan yang komprehensif dan juga akurat.
Jika Anda ingin melakukan prosedur apheresis sebagai terapi leukositosis, jangan ragu untuk datang ke RS Mandaya Puri dan bertemu langsung dengan dr. Toman ataupun dr. Alvin.
Untuk mempermudah kunjungan Anda, gunakan fitur Chat melalui Whatsapp, Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store untuk mempermudah kunjungan, melihat nomor antrian, dan mendapatkan informasi lengkap lainnya.
