Schwannoma adalah tumor yang berkembang dari sel Schwann di sistem saraf tepi atau akar saraf. Jenis tumor ini hampir selalu jinak (non kanker) tetapi terkadang juga bisa ganas (kanker). Biasanya, pertumbuhan tumor ini lambat.
Contents
Gejala schwannoma
Schwannoma biasanya tidak menimbulkan gejala hingga ukurannya cukup besar untuk menekan saraf di sekitarnya. Anda mungkin merasakan nyeri sesekali di area yang dikendalikan oleh saraf yang terpengaruh.
Beberapa gejala schwannoma yang umum meliputi:
- Benjolan yang terlihat di bawah kulit
- Rasa sakit yang tajam atau disertai sensasi terbakar
- Sensasi seperti ditusuk-tusuk jarum
- Kelemahan otot
- Mati rasa
- Nyeri di malam hari di area punggung atau leher.
Tergantung di mana tumornya berada, Anda mungkin merasakan gejala-gejala ini di area wajah, lengan, kaki, atau dada. Gejalanya pun bisa berubah seiring dengan membesarnya tumor.
Sebagian besar kasus schwanoma terjadi di area saraf yang menghubungkan telinga bagian dalam dan otak. Schwannoma ini dikenal dengan sebutan schwannoma vestibular atau neuroma akustik.
Selain gejala-gejala di atas, schwannoma vestibular bisa menyebabkan:
- Masalah pendengaran di satu atau kedua telinga
- Bunyi dengung di satu atau kedua telinga
- Kehilangan koordinasi dan keseimbangan.
Penyebab schwannoma
Penyebab schwannoma tidak diketahui dalam kebanyakan kasus. Sekitar 90% kasus tumor ini terjadi secara sporadis (acak).
Kelainan genetik seperti kompleks Carney, neurofibromatosis 2 (NF2) dan schwannomatosis dapat menyebabkan munculnya schwannoma. Studi genetik menunjukkan bahwa gen NF2 pada kromosom 22 memainkan peran penting dalam perkembangan jenis tumor ini.
View this post on Instagram
Schwannoma dapat tumbuh di mana saja?
Jenis tumor ini umumnya muncul di saraf yang menghubungkan otak dengan telinga bagian dalam (schwannoma vestibular).
Schwannoma vestibular, yang juga dikenal dengan julukan neuroma akustik, adalah jenis schwannoma yang berkembang dari saraf keseimbangan dan pendengaran yang memasok telinga bagian dalam. Biasanya, jenis tumor ini jinak dan tumbuh dengan lambat.
Namun seiring pertumbuhannya, tumor ini bisa memengaruhi saraf pendengaran dan keseimbangan, yang biasanya menyebabkan hilangnya pendengaran di telinga yang terdampak, tinitus (telinga berdengung), dan pusing.
Schwannoma yang bersifat kanker paling sering muncul di saraf skiatik di kaki, saraf pleksus brakialis di lengan, dan kelompok saraf di punggung bawah yang disebut pleksus sakral.
Diagnosis schwannoma
Tes pencitraan yang bisa dilakukan dokter untuk mendiagnosis schwannoma meliputi:
- MRI: Tes yang menghasilkan gambar organ dan struktur dalam tubuh yang sangat jelas dengan menggunakan magnet besar, gelombang radio, dan komputer. Ini adalah tes pencitraan yang sering kali direkomendasikan untuk menemukan dan mendiagnosis schwannoma.
- CT scan: Jenis pemindaian ini menggunakan sinar-X dan komputer untuk menghasilkan gambar struktur di dalam tubuh.
- USG: Tes yang menggunakan gelombang suara frekuensi tinggi untuk menghasilkan gambar dan video dari organ dalam atau jaringan lunak lainnya secara langsung. Dokter bisa menggunakan USG untuk mendeteksi tumor ini di bawah kulit.
Pengobatan schwannoma
Cara mengobati jenis tumor ini bergantung pada lokasinya dan seberapa cepat pertumbuhannya.
Beberapa pilihan pengobatan jenis tumor ini meliputi:
-
Observasi
Jika tumornya jinak, tumbuh sangat lambat, dan tidak menimbulkan gejala atau gejalanya bersifat ringan, dokter mungkin menyarankan untuk memantaunya secara ketat, alih-alih mengobatinya.
Jika pada akhirnya tumor tumbuh lebih besar dan/atau menimbulkan gejala, dokter kemungkinan akan menyarankan perawatan medis untuk tumor tersebut.
-
Operasi
Jika tumor tumbuh lebih cepat atau menimbulkan masalah lain, dokter mungkin akan menyarankan untuk mengangkatnya melalui operasi.
Meskipun tujuan operasi biasanya hanya untuk mengangkat tumor secara menyeluruh, dokter bedah mungkin hanya bisa mengangkat sebagian saja.
Karena tumor ini terbentuk di selubung yang mengelilingi saraf, pembedahan sering kali bisa diselesaikan tanpa kerusakan pada saraf.
Namun, pembedahan untuk schwannoma vestibular sering kali menyebabkan gangguan pendengaran.
-
Terapi radiasi
Bedah radio stereotaktik (SRS) menggunakan banyak sinar radiasi yang difokuskan secara tepat untuk menghancurkan tumor. Dokter mungkin menyarankan SRS sebagai pengganti operasi jika tumor ini berada di dekat pembuluh darah atau saraf vital untuk mencegah kemungkinan komplikasi.
Lantas, apa yang bisa dilakukan dokter jika tumor ini bersifat kanker? Jika ini kasusnya, dokter bisa menyarankan beberapa tindakan, seperti imunoterapi atau kemoterapi.
Khusus untuk tumor schwannoma, Mandaya Royal Hospital Puri menyediakan layanan tindakan microsurgery, yaitu jenis pembedahan yang menggunakan mikroskop operasi dan instrumen presisi untuk memperbaiki atau membangun kembali bagian-bagian tubuh yang sangat kecil, seperti pembuluh darah dan saraf.
Microsurgery adalah jenis operasi yang berfokus pada pemulihan fungsi bagian-bagian tubuh yang tidak lagi berfungsi dengan baik.
Di RS Mandaya Puri, tindakan microsurgery ini didukung oleh Intra-Operative Neurophysiological Monitoring (IONM) guna memastikan bahwa pengangkatan tumor tidak mengganggu saraf-saraf penting di otak.
Punya pertanyaan lain seputar schwannoma? Atau mungkin Anda sedang mencari rumah sakit yang bisa mengatasi jenis tumor ini? Tidak perlu khawatir, Anda bisa langsung datang ke Rumah Sakit Mandaya Puri. Rumah sakit kami dilengkapi dengan teknologi medis terkini serta tim dokter spesialis yang ahli di bidangnya.
Gunakan fitur Chat melalui Whatsapp, Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store untuk mempermudah kunjungan, melihat nomor antrian, dan mendapatkan informasi lengkap lainnya.
