fbpx

Saraf Kejepit: Pengertian, Penyebab, Gejala, dan Pengobatan

saraf kejepit

Saraf kejepit adalah kondisi medis yang terjadi ketika saraf mendapat tekanan berlebih dari jaringan di sekitarnya, seperti tulang, tulang rawan, otot, atau tendon. Tekanan ini dapat menyebabkan rasa sakit, kesemutan, mati rasa, dan kelemahan.

Pengertian Saraf Kejepit

Saraf terjepit terjadi ketika saraf menerima terlalu banyak tekanan dari jaringan sekitarnya, menyebabkan rasa sakit, kesemutan, mati rasa, atau kelemahan. Kondisi ini bisa terjadi di berbagai bagian tubuh, seperti pergelangan tangan, leher, dan punggung bawah.

Penyebab Saraf Terjepit

Beberapa penyebab saraf kejepit antara lain:

  • Rheumatoid arthritis: Peradangan pada persendian yang menekan saraf.
  • Cedera mendadak: Cedera olahraga atau kecelakaan.
  • Aktivitas berulang: Misalnya, duduk dalam waktu yang lama di posisi yang tidak ergonomis, seperti ketika perjalanan ke luar kota atau karena bekerja di depan komputer.
  • Obesitas: Berat badan berlebih bisa memberikan tekanan tambahan pada saraf.
  • Kehamilan: Peningkatan berat badan saat hamil bisa meningkatkan risiko saraf tertekan.
  • Diabetes: Kadar glukosa tinggi yang merusak saraf.

Lihat Juga: Dokter Spesialis Orthopedi Konsultan Tulang Belakang Ahli Saraf Terjepit di Mandaya

Gejala Saraf Kejepit

Gejala yang umum dialami adalah:

  • Nyeri di area terdampak.
  • Sakit yang menjalar.
  • Mati rasa dan kesemutan.
  • Sensasi terbakar.
  • Kelemahan.

Gejala dapat memburuk dengan gerakan tertentu, seperti memutar kepala atau menegangkan leher.

Diagnosis Saraf Kejepit

Untuk mendiagnosis saraf kejepit, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin menguji refleks, kemampuan sensorik, serta gerakan otot. Pemeriksaan lain meliputi:

  • Tes pencitraan: X-ray, CT scan, atau MRI untuk melihat posisi saraf yang terjepit.
  • Tes konduksi saraf dan elektromiografi (EMG): untuk melihat fungsi saraf.

Pengobatan Saraf Kejepit

Pengobatan bergantung pada tingkat keparahan dan penyebabnya. Beberapa metode pengobatan meliputi:

1. Obat-obatan: obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) seperti ibuprofen dan kortikosteroid dapat membantu mengurangi nyeri dan pembengkakan.

2. Terapi fisik: Membantu meregangkan dan memperkuat otot.

3. Menggunakan belat: Untuk membatasi gerakan dan mengistirahatkan otot.

4. Operasi: Jika gejala tidak membaik dengan perawatan konservatif, operasi mungkin diperlukan untuk menghilangkan tekanan pada saraf. Jenis operasi yang bisa dilakukan ada bermacam-macam, namun saat ini metode minimal invasif seperti BESS sering jadi pilihan.

Tips Pencegahan Saraf Kejepit

Untuk mencegah saraf kejepit, beberapa langkah yang dapat diambil meliputi:

  • Menjaga postur tubuh: Pastikan postur tubuh yang baik saat duduk atau berdiri.
  • Menghindari gerakan repetitif: Beristirahatlah secara teratur jika Anda melakukan aktivitas berulang.
  • Menjaga berat badan sehat: Berat badan yang sehat dapat mengurangi tekanan pada saraf.
  • Olahraga secara teratur: Latihan kekuatan dan fleksibilitas dapat membantu menjaga kesehatan otot dan saraf.

Lihat Juga: Testimoni Pasien Sasraf Terjepit di Mandaya Royal Hospital Puri

Saraf kejepit adalah kondisi yang tidak boleh diabaikan. Diagnosis dini dan perawatan yang tepat dapat mencegah komplikasi lebih lanjut. Jika Anda mengalami gejala saraf kejepit yang tidak kunjung membaik, kunjungi NeuroSpine & Pain Center di Mandaya Royal Hospital Puri untuk konsultasi dan penanganan terbaik, termasuk teknik Athrospine, metode operasi minim sayatan untuk masalah saraf terjepit.

Jika Anda mengalami gejala-gejala gangguan saraf yang mengganggu, segera periksakan diri ke dokter spesialis. Mandaya Royal Hospital Puri memiliki pusat pemeriksaan saraf dengan peralatan lengkap dan dokter spesialis berpengalaman. Jangan ragu untuk membuat janji temu Anda dengan dokter sekarang juga lewat Chat Whatsapp, halaman Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store. Selain janji temu, Anda juga bisa memantau nomor antrian dan mendapatkan informasi lengkap lainnya di sana.

Need Help? Chat with us!
Start a Conversation
Hi! Click one of our members below to chat on WhatsApp
We usually reply in a few minutes