RS Mandaya Royal Puri berhasil melakukan operasi pengangkatan tumor otak berukuran 5×3 cm dalam kondisi pasien sadar atau Awake Brain Surgery. Tindakan ini dilakukan oleh Tim Dokter Neurosurgery dengan dukungan Tim Dokter Anestesi RS Mandaya Royal Puri. Selama tindakannya, pasien terus diajak berkomunikasi untuk dipantau kemampuan motorik dan bahasanya.
Contents
Operasi pengangkatan tumor otak 5×3 cm dengan metode Awake Brain Surgery, dipimpin dr. Joy
Operasi pengangkatan tumor otak 5×3 cm dengan metode Awake Brain Surgery di RS Mandaya Royal Puri dipimpin oleh Dr. dr. Mardjono Tjahjadi, Sp.BS, Subsp. N-Vas, F. N-Onk, PhD, FICS, IFAANS, atau yang akrab disapa oleh dr. Joy. Beliau adalah dokter spesialis bedah saraf yang sangat terkemuka di Indonesia.
Dalam tindakan ini, dr. Joy juga didukung oleh tim dokter RS Mandaya Royal Puri lainnya, seperti dr. Oskar Ady Widarta, Sp.BS, FINO, FINSP, yang juga merupakan dokter spesialis bedah saraf, kemudian dr. Luh Ari Indrawati, Sp.N, Subsp. E.N.K.(K), selaku dokter spesialis neurologi subspesialis epilepsi dan neurofisiologi konsultan, hingga dr. Primartanto Wibowo, Sp.An-KIC, yang merupakan dokter spesialis anestesi konsultan intensive care.
“Ini jadi tumornya, lebih kurang yang bagian padatnya 5x3x3 cm, tapi kalau keseluruhan dengan kista 7x5x4,5 cm, sudah terangkat semua,” ujar dr. Joy, sambil menunjukkan tumor yang berhasil diangkat dari dalam otak pasien.
Tindakan operasi pengangkatan tumor otak dengan metode Awake Brain Surgery di RS Mandaya Royal Puri juga dipantau langsung oleh dokter saraf dengan Intraoperatif Neuro-Monitoring (IONM) yang memastikan bahwa fungsi saraf pasien tetap aman selama operasi.
Selama operasi berlangsung, pasien terus diajak berkomunikasi. Bahkan, pasien bisa melakukan video call untuk berbincang secara langsung dengan anggota keluarga yang menunggu di ruangan tunggu dan di luar negeri (Singapura dan Filipina). Tindakan operasi ini berlangsung sekitar 2 jam dan pasien tidak perlu dipindahkan ke ruang Intensive Care Unit (ICU) pasca operasi.
Sekitar 5 jam pasca operasi, pasien sudah tidak mengalami keluhan dan tidak perlu dirawat di ruang ICU. Dokter Joy pun mengunjungi pasien di kamarnya untuk memeriksa dan memantau kondisinya. Pemeriksaan CT scan pasca operasi juga menunjukkan bahwa tumornya sudah terangkat total.
Ini bukan pertama kali dr. Joy dan tim neurosurgery RS Mandaya Royal Puri melakukan pengangkatan tumor otak dengan metode Awake Brain Surgery. Sebelumnya, dr. Joy juga pernah mengangkat tumor otak dalam kondisi pasien sadar, dengan hasil yang sangat positif.
Lihat juga: Metode Operasi Tumor Otak Secara Sadar Awake Brain Surgery Mandaya Royal Hospital Puri | Dr. Joy
Baca juga: RS Mandaya Puri Berhasil Operasi Tumor Otak dengan Metode Sadar (Awake Brain Surgery)
Mengenal apa itu operasi Awake Brain Surgery
Awake Brain Surgery, atau operasi otak dalam keadaan sadar, adalah prosedur operasi otak yang dilakukan dalam kondisi pasien sadar dan terjaga. Jenis operasi ini dilakukan untuk menangani beberapa kondisi otak, termasuk tumor otak.
Jika tumor muncul di dekat bagian otak yang mengendalikan penglihatan, gerakan, atau bicara, maka dokter bisa merekomendasikan prosedur Awake Brain Surgery. Selama operasinya, dokter akan mengajukan pertanyaan kepada pasien dan memantau aktivitas di otak saat pasien merespons.
Respons pasien akan membantu dokter bedah untuk memastikan bahwa area otak yang ditangani sudah tepat. Prosedur ini juga menurunkan risiko kerusakan pada area fungsional otak yang bisa memengaruhi penglihatan, gerakan, atau bicara.
Selama operasi, pasien diminta untuk melakukan berbagai aktivitas, contohnya:
- Melihat gambar
- Membaca teks
- Menggerakkan bagian tubuh tertentu
- Menghitung angka
Aktivitas-aktivitas tersebut memungkinkan dokter untuk memetakan area otak yang bertanggung jawab atas fungsi penting di otak. Dengan begitu, bagian tersebut dapat dihindari saat pengangkatan tumor berlangsung.
Profil dan keahlian dr. Joy, dokter spesialis bedah saraf di RS Mandaya Royal Puri
Ketika membahas tentang dokter spesialis bedah saraf di Indonesia, tak lengkap rasanya jika tidak membahas dr. Joy. Dokter spesialis bedah saraf di RS Mandaya Royal Puri ini baru saja memecahkan rekor MURI dengan pencapaian “Dokter yang Lulus S3 Kedokteran Tercepat”.
Dr. Joy lulus S3 kedokteran dari University of Helsinki, Finlandia hanya dalam waktu 18 bulan 12 hari saja. Selama menempuh pendidikan di negara Skandinavia tersebut, dr. Joy memperdalam ilmu tentang kondisi aneurisma otak.
Tidak hanya di Finlandia, dr. Joy juga pernah menempuh pendidikan neurointerventional clinical and research di bidang kateterisasi otak, atau biasa disebut tindakan DSA otak, untuk penyakit pembuluh darah otak di Seoul University Hospital, Korea Selatan.
Latar belakang pendidikan yang mengesankan, serta jam terbangnya yang tinggi, membuat dr. Joy menjadi dokter bedah saraf yang terkemuka di Indonesia. Beliau juga sudah melakukan operasi tumor otak, DSA, dan penanganan aneurisma otak lebih dari 1.000 pasien selama hidupnya.
dr. Joy bisa ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:
- Senin: by appointment
- Selasa: 14.00 – 17.00 WIB
- Rabu: by appointment
- Kamis: 08.00 – 12.00 WIB
- Jumat: 14.00 – 17.00 WIB
- Sabtu: 08.00 – 12.00 WIB
Jika Anda ingin berkonsultasi secara langsung dengan dr. Joy terkait tumor otak ataupun penanganannya, jangan ragu untuk mengunjungi RS Mandaya Royal Puri.
Untuk mempermudah kunjungan Anda, gunakan fitur Chat melalui Whatsapp, Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store untuk mempermudah kunjungan, melihat nomor antrian, dan mendapatkan informasi lengkap lainnya.