Bagi orang tua yang khawatir dengan keterlambatan bicara (speech delay) pada anak, berkonsultasi dengan dokter spesialis yang tepat merupakan langkah penting untuk membantu anak mencapai perkembangan yang optimal. Salah satu dokter yang direkomendasikan untuk menangani speech delay dan gangguan tumbuh kembang anak di Jakarta adalah dr. Lisa Safira, Sp.A(K), seorang dokter spesialis anak dengan subspesialisasi neurologi.
Contents
Keahlian dr. Lisa Safira, Sp.A (K)
Dr. Lisa Safira memiliki latar belakang pendidikan yang sangat kuat di bidang kedokteran anak dan neurologi, termasuk:
- Dokter Umum, Universitas Brawijaya
- Spesialis Anak, Universitas Indonesia
- Post Graduate Program in Pediatric Nutrition, Boston University
- Spesialis Anak Subspesialisasi Neurologi Anak, Universitas Indonesia
Selain itu, dr. Lisa telah mengikuti berbagai pelatihan penting, seperti:
- Ketogenic diet for epilepsy in children (2024)
- ADHD diagnostic tool and child milestones (2024)
- Principles and new paradigms in pediatric neurology (2024)
- How to read and interpret EEG in children (2023)
- Neurodevelopmental disorders: diagnosis to treatment (2022)
Selain dapat menangani speech delay, dr. Lisa juga dapat menangani berbagai gangguan terkait perkembangan otak anak, termasuk:
- Epilepsi
- Infeksi otak seperti meningitis
- Spektrum autisme
- ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder)
- Gangguan bahasa dan keterampilan motorik
- Gangguan gerak
- DMD (Duchenne Muscular Dystrophy)
- SMA (Spinal Muscular Atrophy)
- Myasthenia Gravis pada anak
Penanganan Speech Delay di Mandaya Royal Hospital Puri
Speech delay adalah kondisi di mana kemampuan bicara seorang anak tertunda dibandingkan dengan milestone perkembangan yang sesuai usianya. Anak yang mengalami speech delay mungkin menunjukkan gejala seperti:
Langkah pertama untuk mengatasi speech delay adalah konsultasi dengan dokter spesialis anak, seperti dr. Lisa Safira, yang dapat mengevaluasi perkembangan bicara dan bahasa anak Anda. Penanganan dapat meliputi:
- Terapi wicara: Membantu anak mengembangkan kemampuan bicara dan bahasa.
- Terapi okupasi: Untuk mengatasi gangguan motorik yang memengaruhi kemampuan bicara.
- Pengobatan gangguan kesehatan: Misalnya, memperbaiki pendengaran atau struktur mulut.
- Stimulasi di rumah: Orang tua dapat mendukung anak dengan sering berbicara, membaca buku, dan bermain bersama untuk mendorong komunikasi verbal.
Selain itu, di Mandaya juga terdapat tim dokter yang lengkap untuk memantau tumbuh kembang anak. Selain dengan dokter spesialis anak, terdapat juga dokter spesialis fisioterapi dan rehabilitasi medik yang dapat membantu terapi untuk anak-anak yang terlambat bicara.
Lihat Juga: Terapi untuk Anak dengan Gangguan Motorik
Kapan Sebaiknya Memeriksakan Anak yang Terlambat Bicara ke Dokter?
- Tidak mengeluarkan suara “babbling” pada usia 15 bulan
- Tidak mampu berbicara satu kata pun pada usia 2 tahun
- Tidak dapat merangkai kalimat sederhana pada usia 3 tahun
- Kesulitan mengikuti instruksi
- Pelafalan yang buruk atau kesulitan menyusun kata-kata menjadi kalimat
Semakin dini gangguan bicara terdeteksi, semakin besar peluang untuk membantu anak mengatasi keterlambatan tersebut. Konsultasi dengan dokter spesialis, seperti dr. Lisa Safira, memberikan peluang untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan rencana penanganan yang sesuai. Dengan kombinasi terapi yang tepat dan dukungan dari keluarga, anak-anak dengan speech delay dapat mencapai kemampuan bicara dan bahasa yang optimal.
Untuk berkonsultasi lebih lanjut dengan dr Lisa, Anda dapat menghubungi melalui Chat melalui Whatsapp, Book Appointment, atau download aplikasi Care Dokter di Google Play dan App Store untuk membuat janji temu, memantau antrean, dan konsultasi yang lebih nyaman.
