fbpx

QMR, Teknologi Prosedur THT Tanpa Pendarahan

QMR, Teknologi Prosedur THT Tanpa Pendarahan

QMR dalam perspektif medis adalah singkatan dari Quantum Molecular Resonance, yaitu teknologi prosedur THT yang bisa dilakukan untuk menangani berbagai macam kondisi, mulai dari tinnitus (telinga berdengung), hidung tersumbat dan gangguan pernapasan, hingga radang amandel atau tonsilitis. 

QMR memiliki banyak keunggulan, mulai dari prosedurnya yang cepat, tanpa perdarahan, hingga bersifat minimal invasif. 

Di RS Mandaya Royal Puri, teknologi QMR sudah tersedia untuk menangani berbagai kondisi THT, salah satunya Obstructive Sleep Apnea, yaitu gangguan tidur yang kerap menyebabkan penderitanya mendengkur atau ngorok ketika tidur. 

Konsultasi dokter

Mengenal kegunaan QMR dalam prosedur THT

Quantum Molecular Resonance (Sumber; Telea Medical)
Quantum Molecular Resonance (Sumber; Telea Medical)

Berikut ini adalah beberapa kegunaan QMR dalam prosedur THT:

1. QMR untuk Obstructive Sleep Apnea

Obstructive Sleep Apnea terjadi ketika saluran napas atas tersumbat akibat jaringan berlebih di tenggorokan, seperti langit-langit lunak, amandel, atau jaringan di sekitar uvula. QMR digunakan untuk:

  • Mengurangi jaringan berlebih yang menyebabkan penyempitan jalan napas.
  • Membentuk ulang (remodeling) struktur langit-langit lunak agar tidak mudah kolaps saat tidur.
  • Mengecilkan amandel atau jaringan limfoid yang mempersempit jalan napas.
  • Meningkatkan aliran udara sehingga pasien dapat bernapas lebih lega saat tidur.
  • Dengan demikian, QMR menjadi alternatif efektif bagi pasien Obstructive Sleep Apnea yang tidak bisa atau tidak nyaman menggunakan terapi CPAP (Continuous Positive Airway Pressure).

Berikut ini adalah keunggulan QMR untuk menangani Obstructive Sleep Apnea:

  • Minim rasa sakit: energi rendah dan trauma jaringan minimal.
  • Perdarahan sangat sedikit: efek hemostasis instan membuat tindakan lebih aman.
  • Pemulihan cepat: pasien lebih cepat kembali beraktivitas dibanding operasi tradisional.
  • Presisi tinggi: hanya menargetkan jaringan penyebab sumbatan tanpa merusak jaringan sehat.
  • Minim jaringan parut: mengurangi risiko komplikasi jangka panjang.
  • Alternatif efektif untuk pasien yang tidak cocok dengan CPAP.

Baca juga: Lepas CPAP Selamanya, Teknologi Quantum QMR Bebaskan Jalur Napas Akibat Ngorok

2. QMR untuk tinnitus

QMR juga bisa digunakan untuk menangani kondisi somatic tinnitus (telinga berdengung), yaitu tinnitus yang muncul akibat gangguan struktur di luar telinga dalam, umumnya terkait dengan:

  • Disfungsi sendi rahang (TMJ)
  • Ketegangan otot temporalis dan masseter
  • Postur kepala/leher yang buruk
  • Nyeri kepala atau wajah yang menjalar ke telinga.

QMR untuk tinnitus bekerja dengan memanfaatkan frekuensi resonansi non-termal 4-16 MHz yang disalurkan melalui probe kecil ke area sekitar TMJ atau otot wajah. 

Keunggulannya meliputi:

  • Tidak menimbulkan panas atau nyeri, sehingga pasien merasa nyaman selama prosedur
  • Berguna sebagai terapi tambahan dan bisa dikombinasikan dengan laser tinnitus
  • Bisa bekerja secara spesifik untuk kondisi tinnitus yang disebabkan oleh ketegangan otot.

Konsultasi dokter

Baca juga: dr. Abdillah Hasby, Kenalkan Metode Quantum Atasi Ngorok Berbahaya di RS Mandaya Puri

3. QMR untuk Hipertrofi Konka Inferior

Kegunaan QMR lainnya dalam prosedur THT adalah menangani hipertrofi konka inferior, yaitu pembesaran konka (saluran dalam hidung) yang menghalangi aliran udara. Gejala utamanya adalah hidung tersumbat kronis, sulit bernapas, dan gejala alergi meningkat. 

Dalam menangani pembesaran konka, QMR bekerja dengan gelombang frekuensi rendah (4-16 MHz) untuk mengecilkan jaringan konka tanpa mengeluarkan panas. 

Keunggulannya meliputi:

  • Minim perdarahan: perdarahan sangat minimal atau bahkan tanpa perdarahan
  • Pemulihan cepat: proses pemulihan sangat cepat (biasanya setelah 24 jam sudah kembali normal)
  • Minim nyeri: rasa nyerinya minim dan hasil tindakan langsung terasa
  • Tanpa sayatan: bersifat minimal invasif, tanpa sayatan, dan jaringan tetap utuh
  • Kombinasi prosedur: bisa dilakukan bersamaan dengan prosedur lain, misalnya balloon sinuplasty. 

4. QMR untuk radang amandel (tonsilitis)

QMR juga bisa digunakan untuk menangani radang amandel atau tonsilitis. Tindakannya disebut sebagai QMR Tonsillectomy. 

Indikasi QMR Tonsillectomy adalah:

  • Radang amandel berulang
  • Gangguan tidur (mendengkur atau sleep apnea ringan hingga sedang)
  • Infeksi tenggorokan berulang yang tidak membaik dengan antibiotik
  • Sensasi tersumbat, tulang tenggorokan terasa tersumbat, atau perasaan ada sesuatu di tenggorokan.

Cara kerja QMR untuk radang amandel adalah menggunakan frekuensi gelombang non-termal untuk mengecilkan jaringan tanpa pembedahan konvensional. 

Selain itu, QMR juga meningkatkan penyembuhan sel di area tonsil, serta mengurangi jaringan yang menghalangi jalan napas. Prosedurnya juga cepat, yaitu sekitar 30-45 menit dengan bius anestesi umum. 

Berikut adalah beberapa keunggulan QMR untuk radang amandel:

  • Prosedurnya non-invasif, tanpa pemotongan besar atau luka terbuka
  • Hasil bisa terasa langsung dan napas pasien menjadi lega, sehingga tidur lebih nyenyak setelah prosedur
  • Pemulihan cepat, pasien bisa kembali beraktivitas 3-5 hari pasca tindakan
  • Minim perdarahan dan rasa nyeri
  • Tingkat keberhasilan tinggi pada pasien dengan gangguan tidur ringan hingga sedang. 

Konsultasi dokter

Baca juga: Penanganan Obstructive Sleep Apnea di RS Mandaya Tanpa Operasi Gunakan QMR

Teknologi QMR di RS Mandaya Royal Puri, dikerjakan oleh dokter THT jebolan Italia

QMR adalah bagian dari layanan yang disediakan dari Pusat Terpadu Penanganan Sinus dan Dengkuran Mandaya. 

Selain menghadirkan teknologi QMR yang canggih, RS Mandaya Royal Puri juga didukung oleh dokter spesialis THT berpengalaman, dr. Abdillah Hasbi, Sp.THT-BKL, MPH. Beliau memperoleh pelatihan intensif langsung di Italia bersama Prof. Lino Di Rienzo Businco, pakar THT internasional yang pernah menangani tokoh dunia seperti penyanyi Andrea Bocelli dan legenda sepak bola Francesco Totti.

Dengan pengalaman global tersebut, dr. Abdillah kini membawa standar layanan THT kelas dunia untuk pasien di Indonesia. Keahlian, keterampilan, dan dedikasi beliau menjadikannya pilihan tepat bagi pasien yang membutuhkan penanganan modern untuk sleep apnea, mendengkur, maupun berbagai gangguan THT lainnya.

Selain ahli dalam melakukan QMR, dr. Abdillah juga ahli dalam melakukan balloon sinuplasty untuk sinusitis dan plasma coblation untuk radang amandel. Teknologi-teknologi ini menghadirkan prosedur THT yang minim perdarahan, masa pemulihan yang cepat, dan minim rasa nyeri. 

dr. Abdillah Hasbi Assadyk, Sp.THT-KL bisa ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:

  • Senin: 08.00 – 12.00 WIB & 16.00 – 20.00 WIB
  • Selasa: 08.00 – 12.00 WIB & 16.00 – 20.00 WIB
  • Rabu: 08.00 – 12.00 WIB & 16.00 – 20.00 WIB
  • Kamis: 08.00 – 12.00 WIB & 16.00 – 20.00 WIB
  • Jumat: 08.00 – 12.00 WIB & 16.00 – 20.00 WIB
  • Sabtu: 08.00 – 20.00 WIB

Jika Anda ingin melakukan prosedur QMR dengan dr. Abdillah di RS Mandaya Royal Puri, gunakan fitur Chat melalui Whatsapp, Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store untuk mempermudah kunjungan, melihat nomor antrian, dan mendapatkan informasi lengkap lainnya.

Konsultasi dokter

Need Help? Chat with us!
Start a Conversation
Hi! Click one of our members below to chat on WhatsApp
We usually reply in a few minutes