Pusat Aritmia Mandaya berhasil memasang alat pacemaker terkecil di dunia yang bernama Micra. Tindakan ini dilakukan oleh dokter spesialis jantung khusus aritmia yang berpraktek di RS Mandaya Puri, yaitu dr. Sebastian Andy Manurung, Sp. JP, Subsp. Ar(K), FIHA.
Keberhasilan Mandaya Royal Hospital Puri dalam memasang alat pacemaker terkecil di dunia ini menjadi sebuah langkah signifikan yang bisa memberikan harapan bagi para pasien dengan gangguan irama jantung (aritmia) di Indonesia.
Contents
Mengenal Micra pacemaker terkecil di dunia dan prosedur pemasangannya
Pacemaker atau alat pacu jantung adalah perangkat kecil bertenaga baterai yang mencegah jantung berdetak terlalu lambat. Untuk memasang pacemaker, dokter perlu melakukan pembedahan dan meletakkan alat tersebut di bawah kulit dekat tulang selangka.
Ada banyak merek alat pacu jantung atau pacemaker di dunia, namun salah satu yang paling mencolok perhatian adalah Micra. Sebab, Micra dinobatkan sebagai pacemaker terkecil di dunia yang ukurannya mirip dengan kapsul vitamin besar atau 93% lebih kecil dari alat pacu jantung konvensional.
Prosedur pemasangan pacemaker Micra juga cukup sederhana, berikut langkah-langkahnya:
- Dokter akan memasukkan kateter ke dalam tubuh pasien melalui vena di paha atas
- Kateter tersebut akan digunakan untuk memindahkan dan memasang Micra ke ventrikel kanan jantung
- Terakhir, kateter akan ditarik keluar dari tubuh pasien
Micra berfungsi dan beroperasi menggunakan baterai. Masa pakai baterainya bergantung pada kondisi jantung pasien. Perkiraan masa pakai rata-rata adalah hingga 12 tahun.
Lihat juga: Jenis & Pengobatan Gangguan Irama Jantung | dr. Sebastian A. Manurung, Sp. JP, Subsp. Ar(K), FIHA
Keunggulan Micra dari alat pacu jantung konvensional
Sebagian besar alat pacu jantung dipasang di dada pasien dekat tulang selangka, dengan kabel yang mengarah ke jantung. Berbeda dengan Micra yang langsung ditanamkan secara langsung ke jantung pasien.
Berikut adalah sejumlah keunggulan Micra jika dibandingkan alat pacu jantung konvensional:
- Minimal invasif: Micra dipasang di jantung dengan menggunakan kateter yang dimasukkan melalui vena di kaki, sehingga tidak meninggalkan sayatan dada, bekas luka, atau benjolan yang diakibatkan oleh keberadaan alat pacu jantung konvensional.
- Mandiri: Micra sepenuhnya bekerja secara mandiri di dalam jantung. Alat ini menghilangkan potensi komplikasi medis yang timbul dari sayatan dada dan kabel yang mengarah ke jantung.
- Kecil: Micra 93% lebih kecil dari alat pacu jantung konvensional, kira-kira seukuran kapsul vitamin besar.
Baca juga: Dokter Jantung Khusus Aritmia di Jakarta, RS Mandaya Royal Puri
Keberhasilan dr. Sebastian dari Mandaya dalam memasang Micra, pacemaker terkecil di dunia
Keberhasilan dan kesuksesan dr. Sebastian dari RS Mandaya Puri dalam memasang Micra alat pacemaker terkecil di dunia adalah sebuah kemajuan signifikan yang memberikan harapan bagi para pasien aritmia di Indonesia.
Dengan kehadiran dr. Sebastian, pasien dengan gangguan irama jantung memiliki dokter yang bisa diandalkan untuk memasang alat pacu jantung.
Selain bisa memasang Micra, dr. Sebastian juga dapat memasang alat pacu jantung lainnya, seperti Tidak hanya memasang saja, dr. Sebastian juga ahli dalam melakukan pengecekan dan reprogramming pacemaker.
Reprogramming pacemaker adalah tindakan perawatan alat pacu jantung yang perlu dilakukan secara rutin untuk memastikan alat tersebut tetap bekerja dengan baik.
Pada umumnya, alat pacu jantung dapat bertahan hingga 5-10 tahun sejak pertama dipasang. Akan tetapi, pasien yang menggunakan pacemaker harus rutin kontrol ke dokter untuk memeriksa apakah alat tersebut masih bekerja dengan baik atau tidak.
Ingin berkonsultasi dengan dr. Sebastian terkait Micra atau alat pacemaker jantung? Atau mungkin Anda tertarik untuk memasang pacemaker guna mengatasi kondisi aritmia? Langsung saja kunjungi Mandaya Royal Hospital Puri.
Untuk mempermudah kunjungan Anda ke RS Mandaya Puri, gunakan fitur Chat melalui Whatsapp, Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store untuk mempermudah kunjungan, melihat nomor antrian, dan mendapatkan informasi lengkap lainnya.