fbpx

Percutaneous Nephrolithotomy (PCNL) untuk Tangani Batu Ginjal

Batu ginjal adalah kumpulan kristal yang terbentuk dari mineral dan zat lain yang ada di saluran kemih. Kondisi ini dapat memicu gejala seperti nyeri di sisi perut atau selangkangan, munculnya darah pada urine, hingga temperatur tubuh yang tinggi. Kabar baiknya, batu ginjal berukuran kecil dapat keluar dari ginjal melalui ureter dengan sendirinya. Tapi, jika batu ginjalnya besar, perlu dilakukan prosedur seperti percutaneous nephrolithotomy (PCNL).

Apa itu PCNL?

PCNL adalah operasi untuk mengangkat batu ginjal yang ukurannya terlalu besar sehingga tidak bisa keluar dari ginjal dengan sendirinya. Umumnya, dokter akan merekomendasikan prosedur ini jika prosedur penanganan lainnya tidak berhasil mengeluarkan batu ginjal atau ketika kondisinya tidak memungkinkan. 

Sebagai informasi, kata “percutaneous” dalam prosedur ini berarti dilakukan melalui kulit. Sedangkan “nephrolithotomy” berarti pengangkatan batu ginjal dari ginjal. 

PCNL adalah bedah minimal invasif yang kemungkinan komplikasinya kecil. Pasien juga bisa sembuh lebih cepat dibandingkan dengan operasi bedah terbuka. 

Kapan PCNL harus dilakukan?

Terdapat beberapa kasus di mana dokter harus melakukan prosedur PCNL pada pasien batu ginjal, di antaranya:

  • Batu ginjal yang ukurannya terlalu besar dan menghalangi lebih dari satu cabang ginjal. Kondisi ini dikenal dengan sebutan batu ginjal staghorn.
  • Ukuran batu ginjalnya lebih besar dari 2 centimeter.
  • Batu ginjal berada di saluran yang menghubungkan ginjal dan kandung kemih (ureter).
  • Terapi lainnya tidak berhasil mengeluarkan batu ginjal dari ginjal pasien. 

Lihat Juga: Mengatasi Batu Ginjal dengan Metode RIRS dan PCNL oleh dr. Hendy Mirza, Sp.U (K)

Prosedur PCNL

Prosedur PCNL terbagi menjadi tiga, yaitu sebelum, selama, dan sesudah operasi. Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai prosedur PCNL yang penting untuk dipahami:

1. Sebelum prosedur PCNL

Sebelum menjalani prosedur PCNL, pasien akan menjalani beberapa tes, seperti tes urin dan darah, untuk memeriksa tanda infeksi atau masalah lainnya. Selain itu, dokter juga akan melakukan CT scan untuk mencari letak batu ginjal. 

Pasien mungkin akan diminta untuk berhenti makan dan minum setelah tengah malam pada malam sebelum operasi. Pasien juga dianjurkan untuk memberi tahu dokter terkait obat-obatan, vitamin, dan suplemen yang dikonsumsi. Dalam beberapa kasus, pasien perlu menghentikan konsumsi obat, vitamin, atau suplemen sebelum operasi.

Setelah dokter memastikan kondisi pasien baik untuk mendapatkan tindakan, maka bius akan diberikan. 

2. Selama prosedur PCNL

Pada prosedur PCNL, dokter akan menghancurkan batu ginjal menggunakan laser. Alatnya berukuran kecil, ditempatkan di ginjal menggunakan selang yang dimasukkan lewat punggung. Untuk memasukkan selang tersebut, dokter akan membuat sayatan kecil kurang lebih 1 cm.

Batu ginjal yang sudah dipecah kemudian akan diangkat hingga bersih. Setelahnya, selang akan dikeluarkan lalu area punggung yang menjadi pintu masuk alat akan dijahit. Prosedur ini biasanya dilakukan selama 2-4 jam, tergantung kondisi masing-masing pasien. 

3. Setelah prosedur PCNL

Setelah menjalani prosedur PCNL, pasien mungkin akan diminta untuk tetap tinggal di rumah sakit selama 1-2 hari. Dokter akan meminta pasien untuk tidak mengangkat beban berat, atau melakukan aktivitas mendorong dan menarik selama 2-4 minggu setelah operasi. Dalam beberapa kasus, pasien bisa kembali bekerja setelah sekitar satu minggu setelah prosedur PCNL. 

Lihat juga: Masa Penyembuhan Batu Ginjal dengan Metode RIRS dan PCNL oleh dr. Maruto Harjanggi, BSc(Hons), Sp.U

Kondisi darurat yang perlu diperhatikan setelah operasi

Jika pasien memiliki saluran drainase di ginjal yang tersisa setelah operasi, pasien perlu mewaspadai adanya perdarahan. Segera datang ke rumah sakit apabila terjadi kondisi-kondisi berikut ini:

  • ada darah atau gumpalan darah kental seperti saus tomat di urine atau tabung drainase. 
  • Mengalami demam atau menggigil karena bisa jadi tanda infeksi
  • Merasakan nyeri hebat yang tidak bisa diatasi dengan obat pereda nyeri 

Penanganan batu ginjal di Mandaya Royal Hospital Puri

Bagi Anda yang memiliki batu ginjal berukuran besar yang tidak kunjung membaik dengan jenis terapi lainnya, Anda bisa datang ke Mandaya Royal Hospital Puri untuk menjalani prosedur PNCL. Mandaya memiliki dokter-dokter yang berpengalaman melakukan tindakan pengangkatan batu ginjal tanpa operasi besar. 

Anda dapat melihat testimoni pasien yang pernah menjalani prosedur PNCL di Mandaya Royal Hospital Puri dalam video berikut ini:

Jadwal dokter spesialis urologi yang bisa mengatasi batu ginjal

Jika Anda memiliki gejala batu ginjal seperti nyeri ketika buang air kecil, segera periksakan diri ke dokter. Anda bisa melakukan konsultasi dengan dokter spesialis urologi di RS Mandaya Royal. Buat janji lewat Chat melalui WhatsappBook Appointment, atau download aplikasi Care Dokter di Google Play dan App Store.

Need Help? Chat with us!
Start a Conversation
Hi! Click one of our members below to chat on WhatsApp
We usually reply in a few minutes