fbpx

Perawatan Saluran Akar Gigi: Tujuan dan Prosedurnya

Perawatan saluran akar gigi (PSA) adalah perawatan gigi yang bertujuan untuk merawat gigi yang sudah terinfeksi atau untuk menghilangkan abses gigi. Perawatan ini dilakukan dengan cara mempertahankan struktur akar gigi supaya gigi tak perlu dicabut dan tetap dapat berfungsi dalam mulut. 

Apa saja ciri-ciri gigi yang perlu dilakukan perawatan saluran akar gigi dan bagaimana prosedurnya?

Konsultasi dokter

Tanda-tanda gigi perlu perawatan saluran akar gigi

Dalam prosedur saluran akar gigi, dokter gigi akan membuang saraf gigi yang sudah rusak, kemudian tempat saraf tersebut dibersihkan sampai bersih (steril) dan diisi oleh bahan khusus. 

Perawatan saluran akar gigi, atau yang biasa disebut root canal treatment, umumnya dilakukan pada gigi yang telah berlubang besar dan lama, tapi tidak dirawat. Selain itu, gigi yang mati akibat benturan keras dalam kecelakaan juga bisa ditangani dengan tindakan ini. 

Berikut ini adalah ciri-ciri gigi yang perlu dirawat dengan root canal treatment:

  • Warna gigi berubah menjadi gelap, lebih gelap daripada gigi yang ada di sebelahnya, seperti berwarna abu-abu atau kecokelatan.
  • Munculnya rasa sakit yang tingkat keparahannya variatif, mulai dari sakit sekali (misalnya ketika gigi tersentuh lidah, mengunyah, atau terbentur gigi lainnya)
  • Timbul pembengkakan pada gigi yang terdampak
  • Munculnya tanda-tanda infeksi pada gigi, seperti benjolan di gusi, bau tidak sedap, nyeri parah, hingga demam. 

Konsultasi dokter

Baca juga: RS Mandaya Royal Puri Miliki 17 Dokter Gigi Spesialis, Ini Jadwalnya

Prosedur perawatan saluran akar gigi

Sebelum prosedur perawatan saluran akar gigi atau root canal treatment dilakukan, pertama-tama dokter akan membuka gigi pasien dengan bur (open bur). Gigi akan di-bur hingga lokasi atau letak saluran akar giginya terlihat seluruhnya. 

Dalam prosedur perawatan saraf, seperti perawatan saluran akar gigi, dokter perlu melakukan foto rontgen supaya bisa mengetahui panjang saluran akar gigi dan untuk melihat apakah terdapat granuloma, kista, ataupun kelainan lainnya pada akar (seperti akar patah atau bengkok). 

Jika giginya sudah mati, dokter dapat memasukkan jarum ke dalam saluran akar gigi, kemudian difoto rontgen. Tujuannya adalah agar dokter bisa memastikan panjang saluran dari akar gigi tersebut. 

Kemudian, jarum file akan dimasukkan ke bagian saluran akar gigi yang mati dengan tujuan mengetahui letak saluran dari akar gigi dan membersihkan jaringan saraf gigi yang terinfeksi khusus perawatan gigi mati. 

Jika sudah dibersihkan, dokter akan memasukkan obat-obatan ke dalam saluran akar tersebut guna disterilisasi. Ini bisa dilakukan sekitar 2-3 kali pengobatan sampai saluran akar gigi yang terinfeksi bisa steril dan diisi dengan bahan khusus. 

Berikutnya, ruang saraf gigi yang kosong tersebut diisi dengan bahan khusus, yaitu gutta percha. Tujuannya adalah mencegah perluasan infeksi pada saluran akar. Gutta percha akan dimasukkan bersama dengan filler berupa pasta khusus. 

Jika pasien tidak lagi merasakan keluhan setelah perawatan akar gigi, dokter kemudian akan melakukan tambal gigi untuk menutup lubang pada gigi tersebut supaya tidak terinfeksi akibat sisa makanan.  

Konsultasi dokter

Perawatan akar gigi di RS Mandaya Royal Puri

RS Mandaya Royal Puri memiliki beberapa dokter spesialis konservasi gigi yang bisa melakukan perawatan akar gigi, yaitu:

1. drg. Edwin Kurniawan Tanupranoto, Sp.KG

drg. Edwin Kurniawan Tanupranoto, Sp.KG menempuh pendidikan Kedokteran Gigi dan Spesialis Konservasi Gigi di Universitas Trisakti. Selain bisa melakukan perawatan akar gigi, beliau juga dapat menangani cabut gigi, rontgen gigi, scaling gigi, tambal gigi, pencabutan akar gigi, pengobatan gigi sensitif, pembersihan gigi, sampai foto panoramik gigi. 

Bahkan, beliau juga sudah mengikuti beberapa pelatihan, kursus, ataupun seminar terkait perawatan akar gigi, seperti: “Efficient Cleaning Shaping and Disinfection of The Root Canal System from A to Zin a Day” by Dr. Jorge Vera, “Root Canal Instrumentation and The Outcome of Endodontic Treatments with CBCT” by Prof. Francesco Mannocci, hingga “Instrumentation of Severly Curve Root Canals” by Dr. Eugen Buga. 

drg. Edwin bisa ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:

  • Selasa: 08.00 – 12.00 WIB
  • Kamis: 12.00 – 16.00 WIB

2. drg. Esther Esti Pangesti, Sp.KG

drg. Esther Esti Pangesti, Sp.KG adalah dokter gigi yang menamatkan pendidikan Kedokteran Gigi dan Spesialis Konservasi Gigi di Universitas Trisakti. Di samping perawatan akar gigi, drg. Esther juga dapat melayani cabut gigi, pencabutan akar gigi, pengobatan gigi sensitif, rontgen gigi, pembersihan gigi, scaling gigi, sampai tambal gigi. 

drg. Esther bisa ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:

  • Rabu: 08.00 – 12.00 WIB
  • Jumat: 12.00 – 16.00 WIB

3. drg. Priscilla Daniego Pahlawan, Sp.KG

drg. Priscilla Daniego Pahlawan, Sp.KG menempuh pendidikan Dokter Gigi Spesialis Konservasi Gigi di Universitas Padjadjaran Bandung. Beliau terhimpun dalam Ikatan Konservasi Gigi Indonesia (IKORGI). 

Selain perawatan akar gigi, beberapa keahlian yang dimilikinya adalah cabut gigi, pembersihan gigi, pencabutan akar gigi, pengobatan gigi sensitif, rontgen gigi, scaling gigi, sampai tambal gigi. 

drg. Priscilla bisa ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:

  • Senin: 11.00 – 15.00 WIB
  • Kamis: 08.00 – 12.00 WIB

4. drg. Petrina Chandra, Sp.KG

drg. Petrina Chandra, Sp.KG adalah dokter gigi yang menempuh pendidikan Kedokteran Gigi dan Endodontic Resident di Universitas Trisakti. Tidak hanya perawatan akar gigi saja, beliau juga bisa cabut gigi, foto panoramik gigi, pembersihan gigi, pengobatan gigi sensitif, rontgen gigi, scaling gigi, sampai tambal gigi.

drg. Petrina bisa ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:

  • Selasa: 16.00 – 20.00 WIB
  • Jumat: 16.00 – 20.00 WIB

Untuk mempermudah kunjungan Anda, gunakan fitur Chat melalui Whatsapp, Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store untuk mempermudah kunjungan, melihat nomor antrian, dan mendapatkan informasi lengkap lainnya.

Konsultasi dokter

Need Help? Chat with us!
Start a Conversation
Hi! Click one of our members below to chat on WhatsApp
We usually reply in a few minutes