Myasthenia gravis adalah penyakit neuromuskular yang terjadi karena gangguan imun. Pada orang dengan kondisi ini, otot akan terasa lemah, sehingga tidak bisa berfungsi dengan baik. Pengobatan myasthenia gravis berpusat pada meredakan gejala untuk memperbaiki kualitas hidup, karena hingga saat ini, belum ada metode yang bisa menyembuhkan penyakit ini.
Myasthenia gravis perlu segera ditangani, karena jika otot-otot yang terdampak tidak berfungsi dengan baik, maka aktivitas harian akan sulit dilakukan. Pada kondisi yang parah, pengidap myasthenia gravis bisa mengalami kesulitan menelan bahkan bernapas.
Semakin cepat pengobatan dimulai maka semakin baik. Dengan begitu, pengidapnya bisa cepat kembali beraktivitas.
Pengobatan Myasthenia Gravis di Mandaya Royal Hospital Puri
Mandaya Royal Hospital Puri memiliki Pusat Neuromuskular dan Penyakit Langka yang dapat memberikan pelayanan myasthenia gravis secara menyeluruh, dari awal deteksi, diagnosis, hingga pengobatan.
Proses diagnosis seperti tes darah, pemeriksaan elektromiografi (EMG), hingga tes genetik bisa dilakukan di satu tempat. Setelah didapatkan hasil dan diagnosis pasti, tahapan selanjutnya yaitu pengobatan, juga bisa dilakukan di sini.
Jenis pengobatan yang yang bisa dilakukan adalah:
- Pemberian obat
Jenis obat yang diberikan antara lain anticholinesterase, steroid, atau obat-obatan untuk menekan imun (imunosupresan)
- Plasmaferesis
Plasma adalah cairan bening pada darah. Pada plasmaferesis, cairan plasma akan dipisahkan dari sel-sel darah lalu kemudian ditempatkan kembali ke tubuh untuk merangsang lebih banyak pembentukan plasma dibanding sebelumnya.
- Immunoglobulin Intravena (IVIG)
Immunoglobulin yang mengandung antibodi sehat dari donor diberikan secara intravena pada pasien dengan GBS. Pada dosis tinggi, immunoglobulin bisa mencegah kerusakan antibodi lebih jauh yang bisa memperparah kondisi GBS.
Metode ini diharapkan dapat menyingkirkan antibodi tertentu yang berkontribusi pada serangan sistem imun ke saraf tepi.
- Operasi
Beberapa pengidap myasthenia gravis punya tumor di kelenjar thymus. Tumor ini harus diangkat, karena bisa membantu meredakan gejala.
Penanganan juga akan dilakukan secara multidisiplin untuk memenuhi kebutuhan pasien, seperti bekerjasama dengan dokter bedah thorax dan kardiovaskular untuk operasi pengangkatan tumor di kelenjar thymus.
Pusat Neuromuskular di Mandaya Royal Hospital
Mandaya memiliki berbagai fasilitas yang dibutuhkan untuk menangani myasthenia gravis di satu tempat yang sama, mulai dari laboratorium yang bisa menerima pemeriksaan genetik, hingga mesin EMG dengan fitur lengkap yang dapat mendeteksi gangguan saraf dan otot secara lebih rinci dan tepat.
EMG di Mandaya Royal Hospital Puri
Laboratorium di Mandaya Royal Hospital
Mandaya Royal Hospital memiliki pusat neuromuskular yang dapat menangani berbagai penyakit terkait gangguan saraf dan otot dengan dokter spesialis neurologi ahli neuromuskular, dr. Luh Ari Indrawati, Sp.N, Subsp. E.N.K (K). Dokter yang pernah menempuh pendidikan neuromuscular fellowship di Tokyo, Jepang, ini juga menyelesaikan pendidikan konsultan dan subspesialisasinya di Universitas Indonesia.
Pusat neuromuskular di Mandaya juga digawangi oleh dr. Nurul Fadli, Sp.N yang ahli elektromiografi untuk deteksi myasthenia gravis.
Mandaya memiliki berbagai fasilitas yang dibutuhkan untuk menangani myasthenia gravis di satu tempat yang sama, mulai dari laboratorium yang bisa menerima pemeriksaan genetik, hingga mesin EMG dengan fitur lengkap yang dapat mendeteksi gangguan saraf dan otot secara lebih rinci dan tepat.
Selain itu Mandaya Hospital memiliki layanan rehabilitasi medik untuk membantu pasien mengembalikan fungsi ototnya.
Atur janji temu Anda dengan dokter sekarang juga lewat Chat Whatsapp, halaman Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store. Selain janji temu, Anda juga bisa memantau nomor antrian dan mendapatkan informasi lengkap lainnya di sana.