fbpx

Mengenal Pembesaran Adenoid dan Penanganannya di RS Mandaya Royal Puri

Mengenal Pembesaran Adenoid dan Penanganannya di RS Mandaya Royal Puri

Adenoid adalah jaringan kelenjar kecil yang terletak di belakang rongga hidung dan berperan penting dalam sistem kekebalan tubuh. Namun, pada beberapa kasus, pembesaran adenoid dapat terjadi sehingga menimbulkan berbagai masalah kesehatan, seperti sulit bernapas, mendengkur saat tidur, hingga infeksi telinga dan sinus yang berulang. 

Untuk menangani kondisi ini, RS Mandaya Royal Puri  menghadirkan tindakan modern menggunakan teknologi plasma coblation. Metode ini bersifat minimal invasif dan memiliki banyak keunggulan dibandingkan teknik konvensional. Tindakannya akan dilakukan langsung oleh dokter spesialis THT berpengalaman, yaitu dr. Abdillah Hasbi Assadyk, Sp.THT-KL.

Konsultasi dokter

Apa yang menyebabkan pembesaran adenoid?

Adenoid sudah ada sejak seorang bayi dilahirkan. Kelenjar ini biasanya akan tumbuh hingga anak berusia sekitar 3-5 tahun, lalu mulai mengecil secara bertahap setelah  usia 7 tahun. Saat dewasa, ukuran adenoid biasanya sudah menyusut sangat kecil.

Adenoid terletak di bagian belakang rongga hidung yang terhubung ke tenggorokan. Fungsinya adalah menghasilkan antibodi yang membantu tubuh melawan infeksi. Pada masa awal kehidupan, adenoid berperan penting melindungi bayi dan anak dari kuman dengan cara menyaring bakteri dan virus yang masuk melalui hidung.

Ketika terinfeksi, adenoid biasanya akan membesar, lalu kembali ke ukuran normal setelah infeksi sembuh. Namun, pada beberapa kasus, adenoid tetap membesar meski infeksi sudah tidak ada.

Selain infeksi, pembesaran adenoid juga bisa dipicu oleh alergi. Bahkan, ada sebagian anak yang memang sudah memiliki adenoid berukuran besar sejak lahir.

Baca juga: Tindakan Plasma Coblation untuk Radang Amandel di RS Mandaya Puri oleh dr. Abdillah

Apa saja gejala pembesaran adenoid?

Pembesaran adenoid dapat menimbulkan berbagai gejala yang cukup mengganggu, antara lain:

  • Hidung tersumbat atau terasa mampet
  • Sleep apnea, yaitu jeda napas saat tidur
  • Lebih sering bernapas lewat mulut
  • Mendengkur saat tidur
  • Sakit tenggorokan
  • Sulit menelan makanan atau minuman
  • Kelenjar di leher terasa membengkak
  • Glue ear atau otitis media dengan efusi, yaitu penumpukan cairan di telinga tengah yang dapat menyebabkan gangguan pendengaran
  • Bibir pecah-pecah dan mulut kering akibat masalah pernapasan.

Konsultasi dokter

Baca juga: Cara Efektif Menghilangkan Dengkuran saat Tidur

Penanganan pembesaran adenoid di RS Mandaya Royal Puri

Angkat Amandel Tanpa Operasi, Teknologi Baru Plasma Coblation oleh dr. Abdillah Angkat Amandel Tanpa Operasi, Teknologi Baru Plasma Coblation oleh dr. Abdillah

Penanganan pembesaran adenoid bergantung pada tingkat keparahan kondisinya. Jika adenoid anak yang membesar tidak terinfeksi, dokter mungkin tidak akan menyarankan operasi. Sebaliknya, dokter mungkin akan menunggu dan melihat apakah adenoid akan menyusut dengan sendirinya seiring bertambahnya usia anak. 

Dalam kasus yang lain, dokter mungkin akan merekomendasikan obat-obatan, seperti steroid hidung, untuk mengecilkan adenoid yang membesar. Namun, adenoid yang membesar umumnya harus diangkat jika terus menimbulkan masalah meskipun telah ditangani dengan obat-obatan. 

Jika ini kasusnya, RS Mandaya Royal Puri menghadirkan teknologi modern bernama plasma coblation untuk mengatasi pembesaran adenoid, tindakan ini akan dilakukan oleh dr. Abdillah yang ahli. 

Dalam prosedurnya, dr. Abdillah menggunakan alat khusus yang menyalurkan energi gelombang radio ke cairan saline (larutan garam). Energi tersebut menghasilkan plasma, yaitu medan energi yang mampu memecah jaringan dengan tingkat ketepatan sangat tinggi.

Berbeda dengan operasi konvensional yang menggunakan panas tinggi hingga membakar jaringan, metode coblation tidak menyebabkan jaringan terbakar maupun menghitam. Hal ini membuat pasien berpeluang pulih lebih cepat serta memiliki risiko peradangan yang lebih ringan.

Teknik ini tidak hanya efektif untuk mengangkat adenoid yang membesar, tetapi juga menjadi solusi modern dalam menangani amandel yang meradang (tonsilitis)

Konsultasi dokter

Keunggulan plasma coblation dalam menangani pembesaran adenoid

Berikut ini adalah keunggulan plasma coblation dalam menangani pembesaran adenoid:

  • Presisi tinggi: jaringan amandel yang bermasalah dapat diangkat dengan sangat akurat tanpa merusak jaringan sehat di sekitarnya.
  • Perdarahan lebih minimal: pembuluh darah dapat ditutup secara efektif sehingga risiko perdarahan jauh lebih rendah.
  • Minim cedera panas: suhu rendah yang digunakan membantu mengurangi kerusakan jaringan akibat panas.
  • Trauma jaringan lebih ringan: luka pasca operasi lebih kecil, sehingga jaringan lebih cepat sembuh dan fungsi alami tetap terjaga.
  • Pemulihan lebih cepat: pasien bisa kembali makan, minum, dan berbicara lebih awal dibandingkan metode tradisional.
  • Nyeri pasca operasi lebih ringan: karena peradangan lebih kecil, kebutuhan akan obat pereda nyeri juga lebih sedikit.
  • Risiko komplikasi lebih rendah: termasuk risiko perdarahan, sehingga prosedur ini dinilai lebih aman untuk anak maupun dewasa.

Mengenal dr. Abdillah, dokter spesialis THT RS Mandaya Puri yang ahli plasma coblation

RS Mandaya Royal Puri menghadirkan pusat layanan THT dengan tenaga medis berpengalaman, salah satunya dr. Abdillah. Beliau dikenal memiliki keahlian dalam menerapkan teknologi plasma coblation untuk mengatasi radang amandel maupun pembesaran adenoid. Metode ini menawarkan perawatan yang lebih modern dengan keunggulan minim nyeri dan waktu pemulihan yang lebih singkat dibandingkan metode konvensional.

Tidak hanya plasma coblation, dr. Abdillah juga menguasai berbagai prosedur THT lainnya, seperti balloon sinuplasty untuk menangani sinusitis serta Quantum Molecular Resonance (QMR) yang digunakan dalam terapi sleep apnea, yaitu gangguan tidur yang ditandai dengan henti napas dan mendengkur.

Baca juga: dr. Abdillah Hasby, Kenalkan Metode Quantum Atasi Ngorok Berbahaya di RS Mandaya Puri

Keahlian dr. Abdillah semakin diperkuat dengan pengalaman pelatihan intensif di Italia bersama Prof. Lino Businco, seorang pakar THT internasional yang pernah menangani tokoh dunia, termasuk penyanyi opera Andrea Bocelli dan legenda sepak bola Francesco Totti. Berbekal pengalaman dan kompetensi tersebut, dr. Abdillah berkomitmen memberikan layanan THT yang modern, komprehensif, serta berstandar internasional bagi masyarakat Indonesia.

dr. Abdillah Hasbi Assadyk, Sp.THT-KL bisa ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:

  • Senin: 08.00 – 12.00 WIB & 16.00 – 20.00 WIB
  • Selasa: 08.00 – 12.00 WIB & 16.00 – 20.00 WIB
  • Rabu: 08.00 – 12.00 WIB & 16.00 – 20.00 WIB
  • Kamis: 08.00 – 12.00 WIB & 16.00 – 20.00 WIB
  • Jumat: 08.00 – 12.00 WIB & 16.00 – 20.00 WIB
  • Sabtu: 08.00 – 20.00 WIB

Untuk mempermudah kunjungan Anda ke RS Mandaya Puri, gunakan fitur Chat melalui Whatsapp, Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store untuk mempermudah kunjungan, melihat nomor antrian, dan mendapatkan informasi lengkap lainnya.

Konsultasi dokter

Need Help? Chat with us!
Start a Conversation
Hi! Click one of our members below to chat on WhatsApp
We usually reply in a few minutes