Pasien multiple myeloma yang ingin melakukan pengobatan dengan terapi plasmapheresis bisa mengunjungi RS Mandaya Royal Puri. Rumah sakit ini menyediakan prosedur apheresis dengan dukungan tim dokter spesialis penyakit dalam konsultan hematologi-onkologi (Sp.PD-KHOM) yang ahli dalam melakukan prosedur tersebut, seperti dr. Toman T.J Lumban Toruan, Sp.PD-KHOM dan dr. Alvin Tagor Harahap, Sp.PD-KHOM.
Contents
Terapi plasmapheresis untuk pasien multiple myeloma
Multiple myeloma adalah jenis kanker yang terbentuk dalam jenis sel darah putih bernama sel plasma. Sel plasma yang sehat sebenarnya bertugas untuk melawan infeksi dengan membuat protein yang disebut antibodi. Sementara itu, antibodi berfungsi untuk menemukan dan menyerang kuman.
Namun, pada pasien multiple myeloma, sel plasma yang bersifat kanker terbentuk di sumsum tulang. Sel kanker ini menggantikan sel darah yang sehat. Alih-alih memproduksi antibodi yang bermanfaat, sel kanker justru membuat protein yang tidak berfungsi dengan baik, sehingga memicu munculnya komplikasi pada pasien.
Lantas, bagaimana terapi plasmapheresis bisa membantu pasien multiple myeloma?
Mengenal plasmapheresis untuk pasien multiple myeloma
Darah manusia terdiri dari empat komponen, yaitu sel darah merah, sel darah putih, trombosit, dan plasma. Terkadang, untuk mengobati suatu penyakit, salah satu komponen tersebut mungkin perlu dibuang atau diganti melalui proses yang disebut apheresis. Dalam proses ini, dokter menggunakan mesin sentrifus (centrifuge) yang memisahkan darah menjadi komponen-komponen berdasarkan kepadatannya.
Apheresis pun terbagi menjadi beberapa jenis, salah satunya plasmapheresis yang bisa digunakan sebagai terapi untuk multiple myeloma. Dalam prosedur plasmapheresis, dokter akan memisahkan plasma dari darah pasien untuk membuang protein abnormal dan zat berbahaya lainnya dari darah.
Plasmapheresis adalah pengobatan suportif. Itu artinya, terapi ini digunakan untuk membantu meredakan gejala multiple myeloma dan mengobati komplikasi-komplikasinya.
Baca juga: Mengenal Apheresis untuk Terapi Penyakit Darah
Prosedur plasmapheresis
Berikut ini adalah prosedur plasmapheresis yang akan dijalani oleh pasien multiple myeloma:
- Pasien akan duduk di kursi yang nyaman atau di tempat tidur.
- Dokter akan memasukkan jarum ke dalam vena di masing-masing lengan pasien. Setiap jarum terhubung ke kateter. Dalam beberapa kasus, dokter dapat menggunakan kateter vena sentral.
- Satu kateter membawa darah dari tubuh pasien ke mesin yang akan memisahkan elemen darah.
- Setelah selesai, kateter di lengan lainnya akan mengembalikan elemen darah yang tersisa ke tubuh pasien.
Baca juga: RS Khusus Kanker Darah di Indonesia Ada di Jakarta, RS Mandaya Puri
Tim dokter plasmapheresis di RS Mandaya Royal Puri
RS Mandaya Royal Puri memiliki tim dokter Sp.PD-KHOM yang ahli dalam melakukan tindakan apheresis, termasuk terapi plasmapheresis untuk pasien multiple myeloma.
1. dr. Toman T.J Lumban Toruan, Sp.PD-KHOM
dr. Toman T.J Lumban Toruan, Sp.PD-KHOM adalah dokter spesialis penyakit dalam konsultan hematologi-onkologi yang mengemban pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Hematology – Medical Oncology, RS Cipto Mangunkusumo Fakultas Kedokteran, University Indonesia, dan Honorary Fellowship (Clinical Observership), Department of Hematology, National University Hospital.
Beliau bisa melakukan berbagai macam pengobatan kanker darah, seperti kemoterapi, imunoterapi, target terapi (targeted therapy), transplantasi sumsum tulang, hingga CAR T-Cell Therapy.
dr. Toman sudah melakukan beberapa prosedur apheresis di RS Mandaya Royal Puri, salah satunya leukapheresis untuk menangani kasus leukemia. Dalam prosedur ini, leukapheresis berhasil menurunkan jumlah sel darah putih berlebih pada tubuh pasien untuk mengurangi gejala-gejalanya.
dr. Toman dapat ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:
- Selasa: 09.00 – 13.00 WIB
- Kamis: 09.00 – 13.00 WIB
Lihat juga: Mengenal Kanker Darah Multiple Myeloma yang Menyerang Sel Plasma Darah Putih bersama dr. Toman
Baca juga: Tim Dokter RS Mandaya Tangani Autoimun dan Kanker Darah dengan Apheresis, Hasil Menjanjikan
2. dr. Alvin Tagor Harahap, Sp.PD-KHOM
Sama seperti dr. Toman, dr. Alvin Tagor Harahap, Sp.PD-KHOM juga merupakan seorang dokter spesialis penyakit dalam konsultan hematologi-onkologi yang ahli dalam melakukan tindakan apheresis. Beliau menempuh pendidikan kedokteran di Universitas Indonesia dan menyelesaikan pendidikan spesialis penyakit dalam di Universitas Indonesia.
Di universitas yang sama, dr. Alvin juga menempuh pendidikan konsultan hematologi-onkologi medik.
Ada banyak jenis pengobatan kanker yang bisa dilakukan oleh dr. Alvin, seperti kemoterapi, imunoterapi, target terapi, transplantasi sumsum tulang, hingga CAR T-Cell Therapy.
dr. Alvin bisa ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:
- Rabu: 18.00 – 20.00 WIB
- Sabtu: 10.00 – 12.00 WIB
Pusat Kanker Darah RS Mandaya Royal Puri, Bekerja Sama dengan NCIS-NUH Singapore
RS Mandaya Royal Puri memiliki Pusat Kanker Darah yang sudah bekerja sama dengan NCIS-NUH Singapore. Setiap kasus kanker darah yang diterima oleh RS Mandaya Royal Puri akan langsung dibahas dengan tim NCIS-NUH Singapore agar dapat membantu pasien kanker darah mendapatkan pelayanan serta pengobatan yang komprehensif dan akurat.
Selain plasmapheresis untuk multiple myeloma, Pusat Kanker Darah RS Mandaya Royal Puri juga dilengkapi dengan jenis pengobatan lainnya untuk kanker darah, seperti:
- Apheresis
- Imunoterapi
- Kemoterapi
- Radioterapi
- Terapi tertarget
- Transplantasi sumsum tulang
- CAR T-Cell Therapy
- Transfusi darah
Fasilitas di RS Mandaya Royal Puri juga sangat mumpuni untuk menangani pasien-pasien kanker darah, salah satunya Emergency/IGD yang dapat menangani pasien leukemia dengan kondisi neutropenia, trombositopenia, ataupun anemiahemolitik.
Rumah sakit ini dilengkapi dengan ruang kemoterapi, ruang ICIR/PICIR, sampai laboratorium genomik.
Untuk mempermudah kunjungan Anda, gunakan fitur Chat melalui Whatsapp, Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store untuk mempermudah kunjungan, melihat nomor antrian, dan mendapatkan informasi lengkap lainnya.