fbpx

6 Pantangan Radang Sendi yang Harus Dihindari

6 Pantangan Radang Sendi yang Harus Dihindari

Radang sendi atau arthritis adalah kondisi yang menyebabkan persendian menjadi sakit dan meradang. Kondisi ini bisa dialami oleh semua kelompok usia, termasuk anak-anak. Bagi Anda yang mengidapnya, sudahkah Anda tahu pantangan radang sendi yang wajib dihindari?

Pantangan radang sendi yang harus dihindari

1. Merokok

Pantangan radang sendi yang pertama adalah merokok. Jika Anda menderita radang sendi dan masih merokok, segeralah berhenti. Sebab, racun dalam asap rokok menyebabkan stres pada jaringan ikat, yang mengakibatkan lebih banyak masalah sendi. Merokok juga dipercaya bisa meningkatkan nyeri radang sendi. 

2. Berat badan berlebih

Berat badan berlebih atau obesitas adalah pantangan yang harus dihindari oleh penderita radang sendi. Alasannya, berat badan berlebih bisa meningkatkan komplikasi dan menyebabkan nyeri radang sendi. 

3. Olahraga dengan gerakan berulang dan dampak tinggi

Pantangan radang sendi selanjutnya adalah olahraga dengan gerakan berulang dan berdampak tinggi (high impact), seperti:

  • Berlari
  • Melompat
  • Tenis
  • Aerobik berintensitas tinggi
  • Mengulangi gerakan yang sama, seperti servis tenis, berulang kali

4. Makanan tinggi gula

Mengurangi asupan gula bisa berdampak baik bagi siapa pun, termasuk pasien radang sendi. 

Dalam sebuah studi yang melibatkan 217 partisipan rheumatoid arthritis (RA), soda yang mengandung gula dan hidangan penutup yang manis memperparah gejala-gejala yang dialami oleh pasien. Jadi, masukkan makanan tinggi gula ke dalam daftar pantangan radang sendi Anda!

Masih banyak makanan lain yang sebaiknya dihindari pasien radang sendi, misalnya makanan yang asin, makanan olahan, hingga daging merah yang diproses. Untuk mengetahui daftar lengkapnya, berkonsultasilah dengan dokter. 

Lihat juga: Mengenal Penyebab & Gejala Radang Sendi (Arthritis)

5. Jarang bergerak

Penderita radang sendi boleh saja beristirahat dan bersantai. Tapi, sebaiknya Anda tidak terlalu lama bermalas-malasan dan jarang menggerakkan tubuh. 

Sebagai contoh, ketika Anda sedang duduk di sofa untuk waktu yang lama, cobalah untuk berdiri setiap satu jam sekali untuk melakukan peregangan dan menggerakkan tubuh. Tujuannya adalah membantu mencegah kekakuan dan meningkatkan sirkulasi darah. 

6. Stres

Stres mungkin menjadi pantangan radang sendi yang tak diduga-duga. Namun, waspadalah karena stres bisa menyebabkan peradangan yang pada akhirnya memicu nyeri sendi. Jadi, inilah alasan mengapa pasien radang sendi disarankan untuk mengelola stresnya. 

Anda bisa melakukan meditasi untuk mengatasi gangguan kecemasan dan depresi, atau latihan pernapasan untuk meredakan ketegangan dan meningkatkan aliran oksigen. 

Itulah tadi beberapa pantangan radang sendi yang harus Anda hindari. Apabila Anda punya keluhan seputar radang sendi, atau ingin berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter-dokter yang ahli terkait kondisi ini, jangan ragu untuk datang ke Mandaya Royal Hospital Puri. 

Kami memiliki Mandaya Orthopedic & Movement Center yang dilengkapi dengan teknologi medis modern dan canggih, serta dukungan tim dokter spesialis yang berpengalaman, seperti dr. Jecky Chandra, M.Kes, Sp.OT(K), CIPS, AIFO-K, dr. Paulus Ronald Hibono, Sp.OT ( K ), hingga dr. Mohammad Fachry Lubis, Sp.OT-(K).

Gunakan fitur Chat melalui Whatsapp, Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store untuk mempermudah kunjungan, melihat nomor antrian, dan mendapatkan informasi lengkap lainnya.

Lihat juga: Pengalaman Pasien Radang Sendi pada Lutut Lakukan Operasi Pemasangan UKA

Need Help? Chat with us!
Start a Conversation
Hi! Click one of our members below to chat on WhatsApp
We usually reply in a few minutes