Berbagai prestasi mengagumkan telah ditorehkan para Atlet Panjat Tebing Indonesia salah satunya pada IFSC Climbing World Cup 2023 di Seoul, Korea Selatan dengan memecahkan rekor dunia dalam kategori speed dengan catatan waktu 4,98 detik. Torehan prestasi ini berasal dari atlet-atlet luar biasa yang harus dijaga dan dilindungi hal ini sejalan dengan pusat unggulan dari Mandaya Royal Hospital Puri.
“Tim Dokter Spesialis Orthopedi Mandaya merupakan kesatuan subspesialisasi yang lengkap, terdiri dari dokter orthopedi konsultan jari, siku, bahu, tangan, panggul, lutut hingga spesialis olahraga. Tidak banyak rumah sakit yang memiliki tim dokter orthopedi selengkap ini, oleh sebab itu kami memberanikan diri untuk menjadi bagian dari tim Kesehatan Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI)” ujar Erwin selaku Public Relation Director Mandaya Hospital Group.
Pada acara Peluncuran Pusat Orthopedi & Movement Mandaya bersama atlet nasional ini dihadiri langsung oleh tim dokter orthopedi, dr. Jecky Chandra, Sp.OT (K) Hand, Limb & Microsurgery ; dr. Troydimas Panjaitan, Sp.OT (K) Sport ; dr. Ardi Setiawan, Sp.OT (K) Hip & Knee ; dr. Paulus Ronald Hibono, Sp.OT (K) Hip & Knee ; dr. M. Bahtera Tri Abadi, Sp.OT (K) Hip & Knee ; dr. Venansius Suryanta, Sp.OT (Traumatologi).
Pada kesempatan ini, Mandaya Royal Hospital Puri mengambil bagian dengan memberikan apresiasi berupa perlindungan asuransi kesehatan khusus olahraga beresiko tinggi senilai total 400 juta rupiah untuk melindungi para atlet saat terjadi cedera, fisioterapi, hingga operasi apabila dibutuhkan.
“Federasi Panjat Tebing Indonesia berharap agar kolaborasi yang terjalin dengan rumah sakit Mandaya Royal Hospital Puri dapat berlangsung secara berkesinambungan. Hal ini terutama untuk menangani kondisi cedera atau aspek medis lainnya dalam rangka pembinaan atlet olahraga panjat tebing di FPTI” sambut Florenciano Hendricus Mutter selaku Sekretaris Umum PP FPTI.
Acara ini dimeriahkan dengan aksi langsung dari para atlet panjat tebing nasional yang melakukan panjatan setinggi 18 meter di Indo Climb, FX Sudirman. Tentunya kita dapat berbangga dengan prestasi anak bangsa yang mampu mengharumkan nama Indonesia di Kancah Dunia. Tidak lupa pada kesempatan ini, Mandaya Royal Hospital selaku rumah sakit yang memiliki keunggulan pada bidang orthopedi juga berkomitmen akan terus mengawal Federasi Panjat Tebing Indonesia hingga menembus kejuaran Olimpiade 2024 di Paris.