Vaksin hepatitis B penting didapatkan orang dewasa, terutama yang kerap terpapar cairan tubuh orang lain, termasuk pekerja kesehatan dan yang aktif melakukan hubungan seksual. Hepatitis B adalah peradangan pada organ hati (liver) yang disebabkan oleh infeksi virus hepatitis B.
Saat mengalami infeksi ini, pengidapnya bisa mengalami demam, lelah, nafsu makan berkurang, mual, muntah, dan/atau nyeri sendi. Gangguan pencernaan seperti nyeri perut hebat juga bisa terjadi. Karena ini adalah gangguan yang menyerang hati, kulit dan bagian putih mata pun dapat menguning (jaundice).
Hepatitis B bisa menyebabkan kerusakan hati yang lebih parah, seperti sirosis dan kanker hati. Kedua kondisi ini bisa membahayakan nyawa. Vaksin juga bisa merangsang imun tubuh untuk mengoptimalkan antibodi dalam melawan virus hepatitis B.
Contents
Siapa yang Perlu Vaksin Hepatitis B?
Individu yang disarankan mendapatkan vaksin hepatitis B antara lain:
- Memiliki pasangan seksual yang terinfeksi hepatitis B
- Tinggal dengan orang yang terinfeksi hepatitis B
- Aktif secara seksual dan sering berganti-ganti pasangan seksual
- Melakukan hubungan seks sesama jenis
- Memakai narkoba suntik
- Memiliki risiko kontak dengan darah, urine, atau cairan tubuh penderita hepatitis B, misalnya para pekerja medis, termasuk dokter, perawat, bidan, dan petugas laboratorium
- Menderita penyakit tertentu, seperti diabetes, HIV, dan penyakit hati kronis
- Melakukan kunjungan ke negara-negara dengan tingkat infeksi virus hepatitis B yang tinggi atau sedang
- Semua orang yang ingin terlindung dari infeksi hepatitis B
Jadwal Pemberian Vaksin Hepatitis B
Berikut ini jadwal pemberian vaksin hepatitis B untuk dewasa:
-
- Diberikan sebanyak 3 kali. Dosis kedua diberikan 1 bulan setelah penyuntikan dosis pertama, dan dosis ketiga diberikan 5 bulan setelah penyuntikan dosis kedua.
- Vaksin booster diberikan setelah 3 penyuntikan tersebut.
- Masih boleh vaksin jika sedang sakit ringan, seperti batuk, pilek, atau demam ringan masih bisa mendapatkan vaksin hepatitis B.
Vaksinasi perlu ditunda jika memiliki penyakit atau kondisi berikut:
- Multiple sclerosis
- Penyakit ginjal atau pernah menjalani cuci darah
- Gangguan perdarahan atau pembekuan darah, seperti hemofilia
- Sistem kekebalan tubuh yang lemah karena penyakit atau penggunaan obat tertentu
- Alergi terhadap lateks
- Gangguan otak
Anda juga tidak disarankan menerima vaksin booster jika mengalami reaksi alergi yang mengancam jiwa setelah suntikan pertama.
Baca Juga: Harga Vaksin Hepatitis A untuk Dewasa di Mandaya Royal Hospital Puri
Efek Samping yang Mungkin Dialami
Vaksin ini aman untuk didapatkan. Namun, layaknya vaksin jenis lainnya, ada beberapa risiko efek samping yang mungkin terjadi, seperti:
- Sakit kepala
- Merasa lelah
- Kemerahan, nyeri, atau bengkak di tempat suntikan
Jika setelah pemberian vaksin Anda memiliki tanda-tanda reaksi alergi, seperti gatal-gatal, sulit bernapas, bengkak di wajah, demam, sakit tenggorokan, ruam kulit, segera periksa ke dokter.
Harga Vaksin Hepatitis B di Mandaya Royal Hospital Puri
Vaksin hepatitis B untuk dewasa yang diberikan di Mandaya Royal Hospital Puri adalah ENGERIX dengan harga paket Rp1.088.000. Harga tersebut sudah termasuk biaya administrasi, biaya alat dan obat, dan biaya tindakan. Jadi, Anda bisa dapatkan pelayanan menyeluruh dengan harga terjangkau.
Di Mandaya Royal Hospital Puri, pemberian vaksin untuk orang dewasa diberikan di Preventive Health Center lantai 1. Di sini, Anda juga bisa mendapatkan penanganan pencegahan penyakit selain vaksin, termasuk medical check up.
Lihat Juga: Pengalaman Dessy Ratnasari Melakukan Medical Check Up di Mandaya
Untuk konsultasi lebih jauh soal hepatitis B, atur janji temu dengan dokter sekarang juga lewat Chat Whatsapp, halaman Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store. Selain janji temu, Anda juga bisa memantau nomor antrian dan mendapatkan informasi lengkap lainnya di sana.