Pebulutangkis kebanggaan Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, dan sang istri, Mitzi, membagikan pengalaman mereka menjalani proses persalinan anak pertama di RS Mandaya Royal Puri. Proses persalinan yang dilalui keduanya penuh dinamika dan emosi, namun berakhir dengan rasa syukur karena ibu dan bayi dalam kondisi sehat.
Ginting dan Mitzi mengungkapkan bahwa persalinan anak pertama mereka berlangsung pada 12 Desember 2025. Awalnya, proses persalinan direncanakan secara normal melalui pervaginam. Namun, situasi berkembang di luar perkiraan sehingga tim medis harus mengambil keputusan cepat demi keselamatan ibu dan bayi.
“Jadi ini anak kami yang pertama proses persalinannya di tanggal 12 Desember tahun 2025. Prosesnya lumayan panjang sih karena awalnya mau coba pervaginan dulu, cuma karena pas sudah sampai bukaan 8 kepala anaknya tidak turun akhirnya emergency SC.”

Keputusan untuk melakukan operasi sesar darurat diambil setelah dilakukan pemantauan ketat, termasuk pemeriksaan CTG. Ginting dan Mitzi menilai dokter menjelaskan kondisi secara detail dan transparan sebelum tindakan dilakukan.
“dr. Edward langsung juga menjelaskan waktu di bukaan dicek terus, dijelasin dari hasil CTG-nya, dipantau terus, dan di bukaan 8 terakhir dicek lagi ternyata kurang mendukung buat tetap jalan normal.”
Contents
Penanganan cepat dan kerja sama tim yang solid
Sejak masa awal kehamilan hingga proses persalinan, Mitzi berada di bawah penanganan dr. Edward Tony Ngantung, Sp.OG, dokter spesialis kebidanan dan kandungan di RS Mandaya Royal Puri yang berpengalaman dalam menangani berbagai metode persalinan, baik persalinan normal maupun operasi caesar.

Adapun perawatan serta pemantauan kesehatan bayi Ginting dilakukan oleh dr. Irene Melinda Louis, Sp.A, dokter spesialis anak di RS Mandaya Royal Puri, yang memastikan kondisi bayi tetap optimal sejak lahir hingga masa perawatan awal.

Ginting mengaku sempat merasa tegang karena ini merupakan pengalaman pertama mereka menjadi orang tua. Namun, ia merasa sangat terbantu dengan kesiapan dan kekompakan tim medis RS Mandaya Royal Puri.
“Deg-degan, tapi benar-benar salut banget sama semua timnya, dari dr. Edward sampai di ruang operasi. Kerja samanya bagus banget.”
Ia juga menyoroti kecepatan transisi dari ruang persalinan normal ke ruang operasi, yang menurutnya berjalan sangat efisien.
“Dari ruangan pervaginam pindah ke ruang operasi itu kerjanya cepat banget. Pas pindah ke ruangan Caesar, tahu-tahu sudah keluar anaknya. Prosesnya cepat banget.”
Mitzi pun mengungkapkan rasa syukurnya karena penanganan dilakukan dengan sigap, terutama saat kondisi detak jantung bayi sempat melemah.
“Karena terakhir detak jantung bayinya juga makin melemah, jadi saran dari dr. Edward untuk SC. Aku ya sudah, yang terbaik saja buat aku sama anak.”
Fasilitas nyaman untuk pemulihan ibu pasca melahirkan

Selain faktor medis, kenyamanan fasilitas menjadi salah satu alasan Ginting dan Mitzi memilih RS Mandaya Royal Puri. Mereka menilai kamar perawatan di Mandaya memberikan suasana tenang dan mendukung proses pemulihan ibu setelah melahirkan.
“Kamarnya itu nyaman banget, karena dari transisi masa ibu waktu melahirkan dan setelah melahirkan pasti perlu ketenangan dan kenyamanan. Jadi kita rasa ini cocok buat Mit supaya bisa recovery dengan maksimal.”
Fasilitas yang lengkap juga membuat keluarga tidak perlu repot membawa banyak perlengkapan dari rumah.
“Menurut aku lengkap ya, karena sudah ada sterilizer dan lain-lain. Baju bayi juga semua disiapkan di sini. Jadi benar-benar cuma bawa badan saja.”
Momen tak tergantikan menyambut kelahiran anak pertama

Ginting menggambarkan perasaan saat pertama kali melihat sang buah hati sebagai momen yang tidak ternilai harganya.
“Pas lihat anaknya, happy. Yang penting sehat sih dia. Priceless moment lah yang aku rasain.”
Ia juga mengaku terharu melihat langsung proses Mitzi memberikan ASI serta perkembangan bayi dari hari ke hari.
“Ngeliat langsung proses ASI, ibunya ngasih ASI itu salah satu pengalaman yang berkesan.”
Sementara itu, Mitzi membagikan pesan kepada para ibu agar menikmati setiap proses kehamilan dan persalinan tanpa membandingkan diri dengan orang lain.
“Enjoy aja momennya, dinikmati. Jangan compare sama ibu-ibu yang lain, karena respon tubuh dan proses kehamilan pasti beda-beda.”
Pengalaman Ginting dan Mitzi menjalani persalinan di RS Mandaya Royal Puri menjadi gambaran bagaimana kombinasi tim medis berpengalaman, penanganan cepat, serta fasilitas nyaman layaknya hotel bintang lima dapat memberikan rasa aman dan ketenangan bagi keluarga, terutama di momen penting menyambut kelahiran anak pertama.

