Ketika mendengar kata “tumor”, mungkin banyak pasien yang langsung beranggapan bahwa operasi atau pembedahan besar perlu dilakukan untuk mengangkatnya. Namun, seiring perkembangan teknologi medis yang modern, kini terdapat metode intervensi radiologi yang dapat menangani tumor tanpa pembedahan, seperti yang ada di RS Mandaya Royal Puri.
RS Mandaya Royal Puri memiliki seorang dokter spesialis radiologi intervensi yang ahli dalam melakukan berbagai prosedur untuk menangani tumor tanpa pembedahan, beliau adalah dr. Sugianto Santoso, Sp.Rad (K)RI.
Contents
Mengenal peran dokter spesialis radiologi intervensi
Radiologi intervensi adalah cabang kedokteran yang digunakan untuk mendiagnosis sekaligus mengobati berbagai penyakit, termasuk tumor. Prosedur ini dilakukan dengan memasukkan alat-alat kecil, seperti kateter atau kawat, dari luar tubuh. Selama tindakan, dokter menggunakan panduan dari teknologi pencitraan seperti sinar-X, CT scan, atau USG agar lebih akurat. Radiologi intervensi sering menjadi pilihan pengganti operasi, bahkan dalam beberapa kasus bisa membuat pasien tidak perlu dirawat inap.
Dokter yang menjalankan prosedur ini disebut dokter radiologi intervensi. Mereka adalah dokter spesialis yang sudah menempuh pendidikan kedokteran dan menyelesaikan program pendidikan khusus di bidang radiologi. Setelah itu, mereka mengikuti ujian kompetensi resmi dan melanjutkan pelatihan khusus (fellowship) untuk mendalami keterampilan radiologi intervensi.
Dalam praktiknya, dokter radiologi intervensi bekerja sama dengan dokter lain seperti dokter penyakit dalam, bedah, atau onkologi. Kolaborasi ini penting untuk memastikan pasien mendapatkan penanganan yang paling tepat. Karena itu, dokter radiologi intervensi memegang peran besar dalam tim medis yang membantu pasien pulih lebih cepat dan dengan cara yang lebih minimal invasif.
Keahlian dr. Sugi dari RS Mandaya dalam menangani tumor tanpa pembedahan
Salah satu tumor yang bisa ditangani tanpa pembedahan oleh dokter spesialis radiologi intervensi adalah tumor hati. Untuk jenis tumor ini, terdapat beberapa tindakan minimal invasif tanpa pembedahan yang bisa dilakukan oleh dr. Sugi, yaitu radiofrekuensi ablasi atau radiofrequency ablation (RFA), microwave ablation (MWA), hingga Transarterial Chemoembolization (TACE).
1. RFA

RFA adalah teknik medis yang menggunakan panas dari arus listrik berfrekuensi tinggi untuk menghancurkan tumor hati, baik yang berasal dari hati maupun organ lain. Dengan panduan USG, dokter memasukkan jarum khusus langsung ke dalam tumor untuk menghasilkan panas yang membakar sel kanker secara akurat.
Keunggulan RFA adalah sebagai berikut:
- Terbukti efektif: Sudah digunakan pada ribuan pasien di Amerika Serikat dan Eropa.
- Minim luka: Prosedur tanpa operasi besar, hanya dengan jarum khusus.
- Aman dan akurat: Menghancurkan tumor tanpa merusak jaringan hati sehat.
- Pemulihan cepat: Pasien bisa pulang lebih cepat dibanding operasi besar.
- Alternatif bagi tumor yang sulit dioperasi: Cocok untuk pasien yang tidak bisa menjalani operasi.
2. MWA
MWA bekerja dengan memanfaatkan energi gelombang mikro yang menghasilkan panas tinggi untuk menghancurkan jaringan tumor. Dokter akan memasukkan antena tipis ke dalam tumor menggunakan panduan CT scan atau USG, kemudian gelombang mikro dipancarkan sehingga tumor bisa hancur hanya dalam waktu sekitar 10 menit.
Beberapa keunggulan MWA di antaranya:
- Lebih cepat: Prosedur lebih singkat dibanding RFA, sekitar 10 menit per tumor.
- Efektif untuk beberapa tumor sekaligus: Bisa menghancurkan lebih dari satu tumor dalam satu tindakan.
- Mampu menangani tumor lebih besar: Hasil tetap efektif pada ukuran tumor yang lebih besar.
- Durasi anestesi lebih singkat: Membuat prosedur lebih nyaman bagi pasien.
Baca juga: Mengenal Metode Ablasi RF, MWA & TACE Untuk Tangani Nodul Hati dan Kanker Hati
3. TACE
TACE adalah metode non-bedah yang menggabungkan kemoterapi langsung ke tumor dengan prosedur embolisasi (penyumbatan pembuluh darah). Pada tindakan ini, dokter radiologi intervensi menyuntikkan obat antikanker ke pembuluh darah yang memberi nutrisi pada tumor, lalu menambahkan bahan khusus untuk memutus aliran darahnya. Dengan begitu, obat bertahan lebih lama di dalam tumor dan sel kanker lebih cepat mati.
Keunggulan TACE meliputi:
- Menghentikan atau mengecilkan tumor: Efektif pada sekitar dua pertiga pasien.
- Efek bertahan lama: Rata-rata 10–14 bulan, bisa diulang bila diperlukan.
- Bisa dikombinasikan dengan terapi lain: Seperti ablasi, kemoterapi, atau radioterapi.
- Membantu menjaga fungsi hati: Mengurangi risiko gagal hati.
- Meningkatkan kualitas hidup pasien: Memberikan peluang aktivitas lebih baik meski dengan kanker hati.
Profil dan Jadwal dr. Sugianto Santoso di RS Mandaya Royal Puri
dr. Sugianto Santoso, Sp.Rad (K)RI adalah dokter spesialis radiologi konsultan intervensi yang berpengalaman dalam melakukan berbagai tindakan minimal invasif untuk mendiagnosis sekaligus mengobati beragam penyakit pada hampir seluruh organ tubuh. Dengan bantuan teknologi pencitraan medis, seperti USG, CT Scan, dan MRI, beliau dapat menangani banyak kondisi, termasuk tumor hati.
Beliau menempuh pendidikan kedokteran umum di Universitas Kristen Maranatha, Bandung, kemudian melanjutkan pendidikan spesialis radiologi di Universitas Indonesia. Keahlian dan pengalamannya membuat beliau menjadi salah satu dokter radiologi intervensi yang dipercaya dalam penanganan kasus-kasus kompleks di RS Mandaya Royal Puri.
Selain ahli dalam terapi tumor hati dengan metode modern seperti RFA (Radiofrequency Ablation), MWA (Microwave Ablation), dan TACE (Transarterial Chemoembolization), dr. Sugi juga menguasai teknik RFA untuk nodul tiroid. Tidak hanya itu, beliau berpengalaman dalam diagnosis dan terapi penyakit pembuluh darah otak, termasuk aneurisma otak, melalui prosedur canggih seperti DSA Otak, DSA Coiling, DSA Flow Diverter, hingga DSA Stent. Dengan kompetensi ini, beliau menjadi bagian penting dalam tim medis yang menangani pasien secara komprehensif di RS Mandaya Royal Puri.
dr. Sugianto Santoso, Sp.Rad (K)RI bisa ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:
- Selasa: 16.00 – 20.00 WIB
- Kamis: 16.00 – 20.00 WIB.
Untuk mempermudah kunjungan Anda ke RS Mandaya Royal Puri dan bertemu dr. Sugi, gunakan fitur Chat melalui Whatsapp, Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store untuk mempermudah kunjungan, melihat nomor antrian, dan mendapatkan informasi lengkap lainnya.