fbpx

Gejala dan Ciri Khas Infeksi Saluran Kemih (ISK): Panduan Lengkap Pengobatan dan Penanganan

Infeksi Saluran Kemih (ISK) dapat menimbulkan berbagai gejala dengan tingkat keparahan yang berbeda. dr. Ima Nastiti Setyaningsih, Sp.U dari Mandaya Royal Hospital Puri menjelaskan pentingnya mengenali gejala ISK untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Konsultasi dokter

Gejala ISK berdasarkan tingkat keparahan

Gejala ISK ringan

  • Frekuensi buang air kecil meningkat tanpa peningkatan volume
  • Anyang-anyangan – perasaan ingin buang air kecil terus-menerus
  • Urgency – keinginan buang air kecil yang mendadak dan sulit ditahan
  • Volume urin sedikit meski sering ke toilet
  • Tidak ada demam atau nyeri sistemik

Gejala ISK sedang hingga berat

  • Disuria – nyeri atau sensasi terbakar saat buang air kecil
  • Hematuria – urin berdarah (warna merah muda hingga merah)
  • Nyeri suprapubik – nyeri di area panggul atau perut bagian bawah
  • Nyeri pinggang – menandakan kemungkinan infeksi naik ke ginjal
  • Demam dan menggigil – tanda infeksi sistemik
  • Urin keruh dan berbau tidak sedap

Konsultasi dokter

Tanda bahaya ISK yang memerlukan penanganan segera

  • Demam tinggi (>38.5°C)
  • Nyeri pinggang hebat
  • Mual dan muntah
  • Penurunan kesadaran
  • Menggigil hebat

Ciri khas ISK pada populasi khusus

ISK pada wanita usia subur

  • Lebih sering terjadi karena anatomi uretra yang pendek
  • Sering berhubungan dengan aktivitas seksual
  • Dapat berkaitan dengan kehamilan

ISK pada ibu hamil

  • Seringkali asimptomatik (tanpa gejala)
  • Deteksi melalui skrining rutin
  • Risiko komplikasi lebih tinggi jika tidak diobati

ISK berulang

  • ISK yang terjadi ≥2 kali dalam 6 bulan atau ≥3 kali dalam 1 tahun
  • Memerlukan evaluasi lebih lanjut untuk mencari penyebab dasar
  • Dapat menandakan adanya kelainan anatomi atau fungsional

Baca juga: 5 Penyebab Buang Air Kecil Tidak Tuntas dan Cara Mengatasinya

Konsultasi dokter

Diagnosis ISK yang komprehensif

Pemeriksaan laboratorium

dr. Ima menekankan pentingnya konfirmasi laboratorium sebelum pengobatan:

Urinalisis:

  • Pemeriksaan mikroskopis urin
  • Deteksi bakteri, sel darah putih, dan sel darah merah
  • Nitrit dan leukosit esterase

Kultur urin dan sensitivitas:

  • Identifikasi jenis bakteri penyebab
  • Penentuan antibiotik yang efektif
  • Penting untuk kasus berulang atau tidak responsif

Pemeriksaan penunjang lanjutan

  • USG urologi untuk evaluasi anatomi saluran kemih
  • CT scan jika dicurigai adanya batu atau kelainan struktur
  • Sistoskopi untuk kasus berulang yang tidak jelas penyebabnya

Konsultasi dokter

Pengobatan ISK

Prinsip pengobatan ISK

dr. Ima menjelaskan bahwa pengobatan ISK harus berdasarkan:

  • Konfirmasi laboratorium adanya bakteri
  • Pemilihan antibiotik yang tepat
  • Durasi pengobatan yang adekuat
  • Evaluasi respons pengobatan

Terapi antibiotik untuk ISK

ISK Ringan (Sistitis Akut):

  • Antibiotik oral 3-5 hari
  • Pilihan berdasarkan pola resistensi lokal
  • Monitoring respons klinis

ISK Berat (Pielonefritis):

  • Antibiotik intravena jika diperlukan rawat inap
  • Durasi pengobatan 7-14 hari
  • Evaluasi fungsi ginjal

ISK Berulang:

  • Pengobatan fase akut
  • Pencarian penyebab dasar
  • Profilaksis jangka panjang jika diperlukan

Terapi simptomatik

Selain antibiotik, diberikan:

  • Analgesik untuk mengurangi nyeri
  • Antispasmodik untuk mengurangi spasme kandung kemih
  • Peningkatan asupan cairan

Konsultasi dokter

Kapan memerlukan tindakan operasi?

Sebagian besar kasus ISK tidak memerlukan tindakan operasi. Namun, operasi mungkin diperlukan pada kondisi:

  • Abses ginjal atau perinefrik
  • Batu saluran kemih yang menyumbat
  • Kelainan anatomi yang predisposisi ISK berulang
  • Striktur uretra
  • Refluks vesikoureter yang signifikan

Bagaimana cara mencegah ISK?

dr. Ima memberikan rekomendasi pencegahan ISK, yaitu:

Hidrasi optimal

  • Minum minimal 2,5 liter air per hari
  • Lebih banyak jika aktivitas berat atau cuaca panas
  • Hindari menahan buang air kecil terlalu lama

Hygiene genital

  • Cebok dari depan ke belakang (khusus wanita)
  • Bersihkan area genital setelah berhubungan seksual
  • Buang air kecil setelah aktivitas seksual
  • Gunakan pakaian dalam berbahan katun

Gaya hidup sehat

  • Istirahat cukup untuk menjaga imunitas
  • Kelola stres dengan baik
  • Olahraga teratur
  • Nutrisi seimbang

Penanganan kondisi predisposisi

  • Obati keputihan atau infeksi vagina
  • Kontrol diabetes dengan baik
  • Hindari konstipasi
  • Batasi konsumsi suplemen berlebihan

Baca juga: dr. Ima, Dokter Urologi Tangani Infeksi Saluran Kemih hingga Batu Ginjal

Komplikasi ISK yang perlu diwaspadai

Jika tidak diobati, terdapat sejumlah komplikasi ISK yang bisa muncul, seperti:

  • Pielonefritis – infeksi ginjal
  • Sepsis – infeksi sistemik yang mengancam jiwa
  • Abses ginjal – kumpulan nanah di ginjal
  • Gagal ginjal akut – pada kasus berat
  • ISK berulang – karena resistensi bakteri

Konsultasi dokter

Layanan Urologi Terpadu di Mandaya Royal Hospital Puri

Mandaya Royal Hospital Puri menyediakan layanan urologi komprehensif dengan dr. Ima Nastiti Setyaningsih, Sp.U dan tim urologi yang berpengalaman.

Layanan yang tersedia:

  • Konsultasi urologi 24/7
  • Pemeriksaan laboratorium urinalisis lengkap
  • Kultur urin dan antibiogram
  • USG urologi dengan teknologi terkini
  • Penanganan ISK kompleks dan berulang
  • Koordinasi dengan spesialis lain jika diperlukan

Keunggulan layanan:

  • Dokter spesialis urologi berpengalaman
  • Fasilitas laboratorium terakreditasi
  • Peralatan medis modern
  • Pelayanan 24 jam
  • Tim medis yang terlatih

Kapan harus konsultasi ke dokter spesialis urologi?

Segera konsultasi ke dr. Ima Nastiti Setyaningsih, Sp.U di Mandaya Royal Hospital Puri jika mengalami:

  • Gejala ISK yang tidak membaik dengan pengobatan
  • ISK berulang (>2 kali dalam 6 bulan)
  • Gejala ISK berat dengan demam dan nyeri pinggang
  • Hematuria (urin berdarah) yang persisten
  • Nyeri pinggang yang hebat
  • Gejala ISK pada kehamilan

Jadwal dr. Ima di RS Mandaya Royal Puri

Bagi Anda yang ingin menemui dr. Ima Nastiti Setyaningsih, Sp.U untuk berkonsultasi atau melakukan penanganan terkait kondisi-kondisi urologi, beliau dapat ditemui di RS Mandaya Royal Puri pada:

  • Selasa: 14.00 – 16.00 WIB
  • Kamis: 14.00 – 16.00 WIB

Baca juga: Susah Menahan Kencing, dr. Ima Miliki Solusi Bagi Para Wanita

Bagi Anda yang memiliki masalah terkait urologi, jangan ragu untuk bertemu dr. Ima di RS Mandaya Royal Puri. Untuk mempermudah kunjungan Anda, gunakan fitur Chat melalui Whatsapp, Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store untuk mempermudah kunjungan, melihat nomor antrian, dan mendapatkan informasi lengkap lainnya.

Konsultasi dokter

Need Help? Chat with us!
Start a Conversation
Hi! Click one of our members below to chat on WhatsApp
We usually reply in a few minutes