Pernahkah kamu merasa nyeri dada, jantung berdebar-debar, atau mudah lelah tanpa sebab jelas, lalu bertanya-tanya, “Apakah saya sakit jantung?” Kamu tidak sendiri. Banyak orang merasakan hal serupa dan bingung apakah gejala yang mereka alami perlu dikhawatirkan atau tidak.
Mengetahui tanda-tanda awal penyakit jantung sangat penting untuk mencegah kondisi yang lebih serius. Gejala penyakit ini diantaranya nyeri atau sasa tertekan di dada,sesak napas, detak jantung tidak teratur, mudah lelah, pusing atau pingsan mendadak, keringat dingin, pembengkakan pada kaki atau perut.
Segera konsultasikan ke dokter jika kamu mengalami nyeri dada berulang, terutama saat aktivitas, kemudian merasa mudah lelah, sesak napas, atau pusing secara terus-menerus. Jika memiliki riwayat keluarga dengan penyakit jantung sebaiknya konsultasikan ke dokter jantung. Pernah atau sedang menderita tekanan darah tinggi, diabetes, atau kolesterol tinggi, serta mengalami detak jantung tidak normal secara rutin.
Pemeriksaan jantung lengkap membantu mendeteksi gangguan sejak dini dan memberikan gambaran menyeluruh tentang kesehatan jantung Anda. Dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan seperti EKG (rekam jantung), tes darah, echocardiogram, atau treadmill test untuk menilai kondisi jantung secara menyeluruh. Yuk, kenali jenis-jenis pemeriksaannya agar kita bisa lebih waspada dan menjaga jantung tetap sehat! Yuk, kenali jenis-jenis pemeriksaannya agar kita bisa lebih waspada dan menjaga jantung tetap sehat! :
1. Pemeriksaan Rekam Listrik Jantung (EKG)
Pemeriksaan rekam listrik jantung (EKG) dapat memeriksa kondisi listrik dan irama jantung Anda. Pemeriksaanya dilakukan dengan menempelkan elektroda di dada, kaki, dan tangan Anda tanpa menimbulkan rasa sakit.
2. Pemeriksaan USG Jantung
Pemeriksaan USG jantung dikenal juga sebagai echocardiography. Dokter akan menempelkan ‘probe’ USG kecil di dada Anda saat Anda berbaring.
3. Pemeriksaan Holter Jantung
Alat ini merekam listrik & irama jantung dalam jangka panjang mulai dari jam hingga hari. Dokter akan memeriksa tanda-tanda masalah yang timbul selama perekaman disertai catatan yang Anda berikan selama durasi tersebut.
4. Treadmill
Dokter akan memantau kondisi jantung, nadi & tensi Anda melalui aktivitas terukur.
5. Kateterisasi Jantung
Kateterisasi jantung (Angiografi Koroner) merupakan tindakan ‘minimal invasive’ untuk mendeteksi penyempitan atau penyumbatan pembuluh darah jantung secara langsung dan akurat. Sumbatan yang ditemukan dapat diatasi dengan tindakan balon dan atau pemasangan ring oleh dokter jantung kami yang berpengalaman.
Pilih Dokter Jantung Profesional dan Berpengalaman
Selain itu juga, mencari dokter jantung yang tepat merupakan langkah penting dalam menjaga kesehatan jantung dan mencegah komplikasi yang lebih serius. Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah memiliki keahlian dalam mendiagnosis, mengobati, serta memberikan perawatan yang sesuai bagi pasien dengan berbagai kondisi kardiovaskular, seperti penyakit jantung, aritmia, gagal jantung.
Pemilihan dokter yang terbaik tidak hanya didasarkan pada pengalaman dan kompetensi, tetapi juga pada pendekatan pelayanan yang diberikan, termasuk komunikasi yang baik, penggunaan teknologi medis terkini, dan kepedulian terhadap pemulihan pasien.
Dengan memilih dokter jantung yang profesional dan berpengalaman, pasien dapat memperoleh diagnosis yang akurat, pengobatan yang tepat, serta panduan perawatan yang membantu mereka menjalani hidup yang lebih sehat dan berkualitas.
1. dr. Irwan Harpen S., Sp.JP (K)
Tips Menjaga Kesehatan Jantung
Menjaga jantung tetap sehat bisa dimulai dengan langkah-langkah sederhana: perbanyak konsumsi buah, sayur, dan makanan tinggi serat, kurangi garam, gula, dan makanan olahan, lakukan olahraga minimal 30 menit sehari, 5 kali seminggu,berhenti merokok dan kurangi konsumsi alcohol,kelola stres dengan baik, rutin periksa tekanan darah, gula, dan kolesterol.
