PCOS (polycystic ovarian syndrome) adalah salah satu masalah kesuburan yang menyebabkan seorang wanita jadi susah hamil. Kondisi ini terjadi akibat ketidakseimbangan hormon. Akibatnya, orang yang mengalami PCOS sering kali memiliki gejala gangguan menstruasi, seperti haid tidak teratur.
Selain gangguan menstruasi, PCOS juga menyebabkan hormon laki-laki (androgen) menjadi terlalu tinggi. Hal itu dapat menyebabkan perbedaan tampilan fisik khususnya masalah pertumbuhan rambut, yang juga bisa jadi salah satu tanda PCOS. Gejala Polycystic Ovarian Syndrome (PCOS)
Berikut ini adalah gejala-gejala PCOS yang paling umum dan perlu diwaspadai:
Contents
Gejala PCOS yang perlu diwaspadai
1. Haid tidak teratur
Gejala utama PCOS yang paling khas adalah menstruasi tidak teratur. PCOS terjadi ketika hormon tidak seimbang. Ketidakseimbangan hormon ini menyebabkan ukuran sel telur kecil-kecil dan tidak matang.
Terhambatnya perkembangan sel telur ini secara otomatis akan memengaruhi ovulasi wanita. Saat seorang wanita tidak ovulasi, menstruasi pun mungkin juga tidak terjadi.
Salah satu gejala haid tidak teratur pada wanita yang mengalami PCOS adalah hanya mengalami mengalami menstruasi kurang dari delapan kali selama setahun atau bahkan tidak haid sama sekali.
Selain itu, jarak dari waktu haid juga tidak normal antara terlalu pendek (kurang dari 21 hari) atau terlalu panjang (lebih dari 35 hari).
Bila Anda tidak menstruasi selama 3 bulan berturut-turut, ini menandakan siklus haid Anda tidak teratur.
Baca juga: 13 Rekomendasi Dokter Program Hamil (Promil) di Jakarta Barat
2. Pertumbuhan rambut abnormal
Ciri lain Anda mengalami PCOS adalah munculnya pertumbuhan rambut secara abnormal di area yang biasanya ditumbuhi rambut pada pria. Kondisi ini disebut dengan hirsutisme.
Lebih dari 70 persen wanita dengan PCOS mengalami hirsutisme. Rambut tersebut bisa tumbuh di wajah maupun bagian tubuh lain yang biasanya memiliki rambut pada pria, seperti kumis, dagu, perut, dada, dan punggung.
3. Menstruasi terlalu banyak atau terlalu sedikit
Selain menyebabkan siklus menstruasi jadi tidak teratur, PCOS juga dapat menyebabkan menstruasi jadi sangat sedikit atau malah sangat banyak saat mengalaminya. Tapi biasanya, orang yang PCOS akan mengalami menstruasi yang sangat banyak.
Aliran darah yang lebih banyak saat menstruasi terjadi karena lapisan rahim yang menumpuk dalam jangka waktu lama akhirnya meluruh.
4. Kulit berminyak dan berjerawat
Banyaknya jerawat yang tumbuh pada wajah, dada, dan punggung atas juga bisa menjadi gejala PCOS. Pasalnya, tingginya kadar hormon androgen dapat membuat kulit menjadi lebih berminyak dari biasanya sehingga lebih mudah memicu tumbuhnya jerawat.
5. Kelebihan berat badan
Salah satu faktor risiko penyebab PCOS adalah kelebihan berat badan. Itu sebabnya, para ahli menyebut kelebihan berat badan sebagai salah satu tanda Anda mengalami PCOS.
Baca juga: Mitos dan Fakta untuk Mendapatkan Kehamilan
Sekitar 50% – 80% wanita pemilik PCOS mengalami kelebihan berat badan atau obesitas. Kondisi ini juga dikenal dengan PCOS belly (perut PCOS) karena umumnya ditandai dengan perut yang terlihat membuncit.
6. Perubahan suasana hati (mood swing)
Memiliki PCOS juga dapat membuat suasana hati Anda lebih mudah berubah. Anda juga bisa lebih rentan mengalami depresi atau kecemasan.
Kondisi ini disebabkan oleh perubahan hormon yang tidak seimbang. Selain itu, menghadapi berbagai gejala PCOS juga bisa menjadi tantangan tersendiri yang bagi sebagian wanita dapat menambah ketegangan.
7. Warna kulit menggelap
PCOS juga dapat disertai dengan warna kulit yang menggelap, khususnya di area lipatan, seperti leher, selangkangan, maupun lipatan payudara.
Warna kulit menggelap juga bisa menjadi tanda terjadinya resistensi insulin di dalam tubuh yang merupakan gejala diabetes. Tingginya kadar insulin juga telah diyakini menjadi salah satu pemicu PCOS.
PCOS termasuk salah satu penyebab umum gangguan kesuburan ataupun infertilitas pada wanita tetapi dengan penanganan yang tepat wanita dengan PCOS masih bisa memiliki buah hati. Anda bisa menemui dokter spesialis obgyn konsultan fertilitas untuk merencanakan program hamil dengan kondisi PCOS maupun masalah kesuburan lainnya.
Dokter mungkin akan melakukan tes kesuburan wanita ataupun analisis sperma untuk mencari penyebab susah hamil.
Lihat juga: Mengetahui Tahapan Pemeriksaan Promil yang Perlu dilalui
Kunjungi Fertility Clinic di Mandaya Royal Hospital Puri untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis obgyn terbaik di Jakarta. Di sini, kami menyediakan layanan tes kesuburan bagi pasangan yang ingin merencanakan kehamilan. Anda dan pasangan bisa mengikuti program hamil 25 hari yang disusun oleh Dokter Konsultan Fertilitas dan Andrologi berpengalaman.
Gunakan fitur Chat melalui Whatsapp, Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store untuk mempermudah kunjungan, melihat nomor antrian, dan mendapatkan informasi lengkap lainnya.