Penyakit jantung bawaan adalah kelainan pada struktur jantung yang dialami sejak lahir, yang dapat mengakibatkan gangguan pada sirkulasi tubuh. Penyakit jantung bawaan ini terjadi karena adanya gangguan pada proses pembentukan dan perkembangan jantung saat janin berada di dalam kandungan. Terdapat beberapa faktor yang diduga dapat meningkatkan risiko terjadinya kondisi ini, di antaranya: penyakit yang dimiliki ibu seperti diabetes, infeksi, penggunaan obat-obatan, kelainan genetik, konsumsi rokok atau obatan-obatan tertentu seperti anti kejang, antinyeri, dan lain-lain.
Kelainan struktur jantung ini dapat berupa lubang atau defek pada sekat ruang-ruang jantung, penyempitan atau sumbatan katup atau pembuluh darah yang berasal atau bermuara ke jantung, ataupun kelainan bentuk jantung serta pembuluh darah. Kelainan struktur tersebut dapat bersifat tunggal ataupun kombinasi sehingga menimbulkan penyakit jantung bawaan yang kompleks.
Walaupun terdapat ratusan jenis kelainan, secara garis besar penyakit jantung bawaan dapat dikelompokkan menjadi dua jenis. Tipe pertama disebut dengan penyakit jantung bawaan biru (sianotik), yaitu tipe yang menyebabkan warna kebiruan (sianosis) pada kulit dan mukosa terutama di daerah lidah/bibir dan ujung-ujung anggota gerak akibat kurangnya kadar oksigen di dalam darah. Tipe yang kedua disebut dengan penyakit jantung bawaan asianotik, yaitu yang tidak menimbulkan warna kebiruan pada anak.
Pasien dengan penyakit jantung bawaan sianotik umumnya datang dengan gejala biru atau desaturasi oksigen yang dapat menyebabkan spell, atau kondisi kritis pada saat baru lahir karena tertutupnya PDA. Penyakit jantung bawaan asianotik umumnya menimbulkan gejala gagal jantung yang ditandai dengan sesak saat menyusui/beraktivitas, bengkak pada wajah, anggota gerak dan perut, infeksi saluran pernafasan berulang, dan gangguan pertumbuhan.
Namun pada kasus yang ringan atau defek yang kecil, gejalanya bisa saja tidak terlihat pada saat bayi lahir atau masa kecil, dan baru muncul saat mencapai usia remaja atau menjelang dewasa. Sering sekali secara tidak sengaja ditemukan murmur yang menyebabkan pasien datang ke rumah sakit.
Penanganan utama untuk penyakit jantung bawaan sangat tergantung dengan jenis penyakit jantung yang ada. Pada kondisi ringan atau lesi sederhana dapat dipantau secara terus menerus, dimana pada beberapa kelainan, pirau/lubang dapat menutup sendiri. Pada kondisi berat dan atau kritis, dapat dilakukan tindakan intervensi perkutan atau bedah sebagai terapi definitif atau paliatif.
Dokter yang dapat menangani Jantung Bawaan:
Untuk pemesanan konsultasi dan informasi lebih lanjut hubungi:
Pusat kontak – Rumah Sakit Mandaya Royal Puri
Telepon: 021 5092 8888
Hanya WA: 0811 1900 2000
Telepon Darurat: 021 5095 8388
Tautan Pemesanan Online: | Pemesanan melalui Aplikasi Seluler: |